KETIK, JAKARTA – Memiliki bibir yang indah dan seksi merupakan dambaan para kaum hawa. Oleh sebab itu banyak dari mereka yang melakukan perawatan untuk mendapatkan bibir yang indah.
Salah satu perawatan yang tengah disukai saat ini adalah filler bibir. Filler bibir bisa membuat tampilan bibir anda menjadi lebih berisi dan ideal.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, jangan melakukan filler bibir di sembarang tempat. Lantaran saat ini tengah marak adanya malpraktik dari oknum yang tidak bertanggungjawab.
Maka dari itu, sebelum melakukan filler bibir, kamu harus melakukan riset serta mencari tahu jenis filler yang aman untuk digunakan, tentu saja kamu juga harus tahu efek samping dari prosedur filler bibir tersebut.
Berikut ini beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum melakukan filler bibir.
1. Memilih tempat yang terpercaya dengan tenaga profesional
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah memilih tempat yang terpercaya untuk melakukan prosedur filler bibir. Kamu harus melakukan riset terlebih dahulu mengenai review tempat tersebut, dan para tenaga ahli yang akan melakukan prosedur tersebut.
Kamu harus hati-hati karena banyak sekali cerita dokter-dokter nakal yang melakukan filler bibir secara tidak profesional. Jangan tergiur juga dengan harga yang relatif lebih murah dari standar karena bisa jadi filler yang dilakukan tidak sesuai dengan keinginanmu.
2. Ketahui jenis filler bibir yang banyak dilakukan
Hal kedua yang harus dihindari adalah filler palsu hingga filler permanen. Zaman dulu, kolagen menjadi cara untuk mendapatkan bibir yang pouty, permasalahannya tidak banyak orang yang menginginkan final result seperti itu sehingga banyak yang meninggalkan kolagen.
Saat ini filler jenis hyaluronic acid (HA) banyak dipilih lantaran dapat menyatu dengan kulit serta memiliki kekenyalan layaknya air, selain itu HA juga bersifat sementara dan bisa terurai jika dibutuhkan dan memang adanya komplikasi setelah pemasangan.
3. Berapa lama hasil filler akan terlihat
Saat baru saja melakukan prosedur filler bibir, bibirmu akan terlihat membengkak selama 24 jam pertama. Akan tetapi seiring berjalannya waktu bengkak tersebut akan berkurang.
Biasanya dokter yang menangani akan memintamu untuk konsul kembali setelah treatment filler untuk melihat kondisi bibir serta memberikan pertanyaan terkait kondisi bibir.
4. Keamanan prosedur yang dilakukan
Terkait keamanan filler bibir dengan menggunakan hyaluronic acid (HA) banyak direkomendasikan karena keamanannya. Akan tetapi jika kamu mengalami keluhan setelah melakukan filler bibir, harap segera melakukan konsultasi secepatnya dengan menghubungi dokter. HA filler ini memang mudah untuk diurai namun lebih rumit dibandingkan dengan lip filler kolagen.(*)
