Jejak Juara Indonesia di India Open: Dari Masa ke Masa

Jurnalis: Suyono
Editor: Aziz Mahrizal

19 Januari 2025 17:56 19 Jan 2025 17:56

Thumbnail Jejak Juara Indonesia di India Open: Dari Masa ke Masa Watermark Ketik
Taufik Hidayat kala raih Juara India Open 2009. (Foto: GettyImages)

KETIK, SURABAYA – India Open telah menjadi ajang badminton bergengsi yang termasuk dalam kalender tahunan BWF. Diselenggarakan untuk pertama kalinya pada tahun 1973, dan kemudian menjadi ajang tahunan sejak 2008. 

Dari tahun 2008 sampai 2010, turnamen India Open menjadi salah satu turnamen Grand Prix Gold BWF, lalu ditingkatkan menjadi Super Series BWF mulai 2011. 

Sejalan dengan serangkaian BWF World Tour, di tahun 2018, India Open meningkat menjadi turnamen Super 500. Sejak tahun 2023, turnamen ini ditetapkan oleh BWF sebagai Super 750. 

Sebagai turnamen bergengsi, penyelenggaraan India Open dilaksanakan di Indoor Stadium K.D. Jadhav, New Delhi, India. Sejak dimulai pada 1973 hingga 2025, India Open memasuki edisi ke-22 dengan total hadiah USD 950.000. 

India Open sebagai turnamen bulu tangkis pembuka tahun, yang diselenggarakan setiap Januari sesuai jadwal BWF, menjadi salah satu ajang yang menarik perhatian para pemain bulu tangkis global, termasuk dari Indonesia. 

Tercatat para pebulu tangkis Indonesia berhasil menjadi juara di India Open. Berikut daftar pebulu tangkis Indonesia yang pernah menyabet juara India Open.

Tunggal Putra

1997 - Dhany Sartika

1997 - Heryanto Arbi 

2009 - Taufik Hidayat

2010 - Alamsyah Yunus

Tunggal Putri

1979 - Tjan So Hwan 

1997 - Cindana Hartono Kusuma

Foto Pasangan ganda putra nasional Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berpose dengan medali emas yang mereka raih setelah menjuarai India Terbuka 2018 di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, India, Minggu (4/2/2018). (Foto: Badminton Indonesia)Pasangan ganda putra nasional Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berpose dengan medali emas yang mereka raih setelah menjuarai India Terbuka 2018 di Siri Fort Indoor Stadium, New Delhi, India, Minggu (4/2/2018). (Foto: Badminton Indonesia) 

Ganda Putra

1979 - Rudy Hartono/Hariamanto Kartono 

1997 - Ade Lukas/Ade Sutrisna 

2017 - Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo

Ganda Putri

1979 - Ivanna Lie/Tjan So Hwan 

1997 - Etty Tantri/Cynthia Tuwankotta

2018 - Greysia Polisi/Apriyani Rahayu

Foto Tantowi Ahmad/Liliana Natsir pasangan ganda campuran Indonesia. (Foto: PBSI)Tantowi Ahmad/Liliana Natsir pasangan ganda campuran Indonesia. (Foto: PBSI)

Ganda Campuran

1979 - Hariamanto Kartono/Tjan So Gwan

 1997 - Imam Tohari/Emma Ermawati 

2009 - Flandy Limpele/Vita Marissa

2011 - Tantowi Ahmad/Likiyana Natsir

2012 - Tantowi Ahmad/Likiyana Natsir

2013 - Tantowi Ahmad/Likiyana Natsir

Pada gelaran India Open 2025, Indonesia gagal maju ke final, setelah dua wakil terakhir kandas di tangan lawan masing-masing.

Jonatan Christie tumbang rubber game dari Viktor Axelsen tunggal putra Denmark. Di sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung kalah straight game dari An Se Young unggulan Korea Selatan. (*)

Tombol Google News

Tags:

India Open Indonesia