KETIK, SURABAYA – Berkomitmen menjadi Kota Layak Dunia UNICEF, Kota Surabaya terus memberikan program-program terbaik untuk perkembangan anak di Kota Pahlawan.
Pada 22 April 2025 Pemkot Surabaya akan melakukan MoU dengan Southeast Asian Ministers of Education Organization Centre for Early Childhood Care Education and Parenting (SEAMEO CECCEP) dan rencana kerja tahunan (RKT) serta UNICEF Child Friendly Cities Initiative (CFCI).
Berikut 4 program memperkuat program perlindungan dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) secara holistik.
1. Program “7++ Kebiasaan Anak Indonesia Hebat”, dalam program ini terdapat 2 karakter khas Surabaya, yaitu berani dan gotong royong beserta dengan aplikasi monitoringnya.
2. Program Kenali dan Deteksi Tumbuh Kembang Secara Dini (Kenari).
3. Peluncuran buku perlindungan anak “Amira dan Gadget” yang diterbitkan oleh Bunda PAUD atau Puspa Srikandi Kota Surabaya.
4. Program Rumah Perubahan untuk anak dengan permasalahan sosial.
Wali kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan peningkatan kualitas layanan kesehatan, pendidikan, dan perlindungan anak.
Selain itu, juga untuk penguatan partisipasi anak dalam perencanaan, penganggaran, dan pengawasan pembangunan. Tidak hanya itu, pemkot juga memprioritaskan untuk peningkatan kapasitas dan koordinasi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha.
Selanjutnya, pemkot memprioritaskan program CFCI UNICEF ini untuk peningkatan kesadaran dan dukungan masyarakat terhadap hak-hak anak. Yang terakhir, yakni untuk peningkatan ketersediaan dan pemanfaatan data terkait situasi anak di Kota Surabaya.
“Sementara itu, kolaborasi dengan SEAMEO CECCEP akan berfokus pada peningkatan kapasitas pendidik anak usia dini dan orang tua, melalui implementasi Modul Gembira yang dirancang untuk memfasilitasi transisi yang mulus dari pendidikan anak usia dini ke sekolah dasar,” sebutnya.
Sementara itu, Bunda PAUD Kota Surabaya, Rini Indriyani menyampaikan pentingnya melakukan pencegahan dini dalam perlindungan terhadap anak.
Rini berharap, adanya program “7++ Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” ini bisa berkontribusi serta mendukung pengembangan karakter anak di Kota Surabaya ke depannya.
“Dengan menambahkan nilai keberanian dan gotong royong pada kerangka nasional, maka kami menanamkan semangat khas Kota Surabaya pada anak-anak. Adanya buku 'Amira dan Gadget' ini diharapkan bisa menjadi cara untuk melindungi anak-anak kita di era digital,” pungkasnya. (*)
Komitmen Jadi Kota Layak Dunia, Wali Kota Surabaya Akan Gagas Empat Program
21 April 2025 15:57 21 Apr 2025 15:57


Tags:
UNICEF CFCI Surabaya Pemkot Surabaya Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya Bunda Paud Rini Indriyani anak anak SurabayaBaca Juga:
Melanjutkan Langkah Kartini, Ajeng Wira Wati Bicara Hak Kesehatan Perempuan SurabayaBaca Juga:
Barati Mendunia Dukung Surabaya Jadi Magnet Even Kelas DuniaBaca Juga:
PSEL Benowo Surabaya Berkontribusi pada PAD Sebesar Rp9 Miliar Per TahunBaca Juga:
Panggil Mantan Pegawai UD Sentosa Seal, Khofifah: Ijazah Dicetak UlangBaca Juga:
Ketika Pedestrian Jalan Tunjungan Rusak Mengganggu LangkahBerita Lainnya oleh Shinta Miranda

21 April 2025 16:14
Melanjutkan Langkah Kartini, Ajeng Wira Wati Bicara Hak Kesehatan Perempuan Surabaya

21 April 2025 16:02
Pemimpin Katolik Paus Fransiskus Tutup Usia

21 April 2025 09:40
Barati Mendunia Dukung Surabaya Jadi Magnet Even Kelas Dunia

21 April 2025 09:01
Sejarah Singkat Hari Kartini 21 April dan Fakta Menarik di Baliknya

20 April 2025 20:38
PSEL Benowo Surabaya Berkontribusi pada PAD Sebesar Rp9 Miliar Per Tahun

20 April 2025 18:16
Ketika Pedestrian Jalan Tunjungan Rusak Mengganggu Langkah

Trend Terkini

15 April 2025 23:26
Begini Keterangan Kejaksaan Soal Penahanan Lurah Trihanggo dan Pemilik Kelab Malam Ternama di Sleman

15 April 2025 16:10
Kejari Sleman Tahan Lurah Trihanggo soal Korupsi Tanah Kas Desa

19 April 2025 20:46
Jangan Sampai Gagal Paham Sikapi Pemeriksaan Harda Kiswaya, Politisi Senior PPP DIY HM Yazid Angkat Bicara

18 April 2025 16:05
Pemkab Pemalang Salurkan Bantuan Traktor Siluman untuk Kelompok Tani

15 April 2025 20:31
Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Jatim Menjelang Kemarau
Trend Terkini

15 April 2025 23:26
Begini Keterangan Kejaksaan Soal Penahanan Lurah Trihanggo dan Pemilik Kelab Malam Ternama di Sleman

15 April 2025 16:10
Kejari Sleman Tahan Lurah Trihanggo soal Korupsi Tanah Kas Desa

19 April 2025 20:46
Jangan Sampai Gagal Paham Sikapi Pemeriksaan Harda Kiswaya, Politisi Senior PPP DIY HM Yazid Angkat Bicara

18 April 2025 16:05
Pemkab Pemalang Salurkan Bantuan Traktor Siluman untuk Kelompok Tani

15 April 2025 20:31
Cuaca Ekstrem Berpotensi Terjadi di Jatim Menjelang Kemarau

