KETIK, BANDUNG – Nela Dahlia (21) merupakan gadis asal Kecamatan Cileunyi merupakan seorang model hijab yang juga Mojang Berbakat Kabupaten Bandung 2023.
"Saya tengah menempuh pendidikan sebagai mahasiswi S1 prodi Administrasi Publik di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bagasasi," kata Nela kepada media online nasional Ketik.co.id melalui pesan WhatsApp, Rabu (29/05/2024).
Pemilik akun media sosial Instagram @neladhll yang memiliki hobi menari tradisional dan menyanyi ini mengatakan bahwa awal kariernya sebagai model bermula pada tahun 2016 saat ia masih duduk di bangku kelas 2 SMP.
"Sebagai seorang penari, lalu terjun di dunia model dan dilanjut kabaret yang tentunya pada saat itu belum berhijab," Nela menambahkan.
"Namun dengan berjalannya waktu tahun 2019 pada saat karier sedang di atas, banyak job photoshoot model dan menari juga talent kabaret, saya memutuskan untuk berhijab tanpa berdiskusi dengan orang tua," ujarnya.
Pada saat itu, keinginan Nela untuk berhijab lebih besar dari pemikiran terhadap pekerjaannya. Alasannya malu kepada Allah Swt, karena setiap berangkat photoshoot, menari atau kabaret ia mengenakan hijab, namun saat di lokasi malah dilepas.
"Lalu saya memutuskan untuk berhijab dan tentunya menjadi perdebatan antara pribadi dengan kedua orang tua dan beberapa brand yang sudah bekerja sama. Namun atas izin Allah itu semua bisa dilewati meskipun kerja sama dibatalkan," ungkapnya.
Nela sempat vakum selama 3 tahun karena berpikir bahwa ketika berhijab itu membatasi aktivitasnya. Ia sempat menarik diri karena menganggap hijab sebagai penghalang baginya pada saat itu.
"Pada akhir 2022 saya mencoba bangkit dan memulai kembali menjadi versi model hijab. Qadarullah diberikan rezeki dan kepercayaan oleh Allah Swt untuk menjalani karier sebagai model hijab," terang Nela.
"Saya sadar bahwa hijab bukanlah penghalang untuk tetap berkarier dan meraih mimpi. Justru hijab adalah pelindung dan keberkahan yang membersamai meraih karier dan menggapai mimpi," ungkapnya.
Nela Dahlia saat mengenakan pakaian adat (Foto: dok. pribadi)
Terkait keikutsertaan Nela pada ajang Mojang Jajaka Kabupaten Bandung, itu terjadi 18 Oktober 2023. Kala itu, ia dinyatakan lolos menjadi Top 30 finalis dan membuatnya kaget dan perasannya campur aduk.
"Saya pun gak expect akan lolos mengingat banyak orang hebat lainnya yang mungkin lebih matang persiapannya," tuturnya.
Tapi Nela menjelaskan bahwa rencana dan takdir Allah sungguh luar biasa. Butuh waktu untuk menyadari keputusan dan tanggung jawab yang titipkan. Ini kenyataan dan ia sendiri sangat menyadari harus terus banyak belajar.
"Kini yang sudah saya dapatkan sebagai model dan mojang tentunya adalah bisa terus mengembangkan diri dan mendapatkan banyak ilmu baru, juga memperluas networking, bertemu teman-teman dengan berbagai kelebihan yang luar biasa," timpalnya.
Ke depannya, ia akan berusaha memberikan yang terbaik setiap harinya dan ia sangat menyadari masih harus banyak belajar. Banyak yang perlu disiapkan dan berharapan ke depan menjadi versi terbaik dan jadi panutan yang terus menginspirasi.
"Untuk teman-teman muslimah yang sedang merasakan ketidakpercayaan diri, jangan pernah berpikir bahwa hijab adalah penghalang untuk terus berkarier, tapi anggap hijab adalah sebuah bentuk perlindungan yang membersamai jalan kita," terangnya.
"Enggak diterima kesempatannya karena merasa rendah diri, merasa enggak mampu dan merasa enggak bisa. Padahal perempuan berhijab juga memiliki kesempatan yang sama untuk meraih cita-cita yang diinginkan," tandasnya.
Berikut prestasi Nela:
1. Mojang Parigel (Mojang Berbakat) Kabupaten Bandung 2023
2. Top 20 Finalis Sunsilk Hijab Hunt 2019 se-Jawa Barat
3. World Dance Day ISI Surakarta 2018 Wakil Penari Jawa Barat
4. Siswi Berprestasi 2018
5. Juara Harapan 2 Pasanggiri Jaipong Tingkat Kota Bandung 2018
6. Juara 1 Pasanggiri Jaipong Dua Kelinci 2018
7. Juara 1 Pasanggiri Rampak Kendang Tingkat Kabupaten 2017
8. Juara 2 Pasanggiri Jaipong 2013.(*)