KETIK, SITUBONDO – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Situbondo bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo memulai melaksanakan pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029.
Ketua Panitia Khusus (Pansus) RPJMD DPRD Kabupaten Situbondo, Muhammad Badri menjelaskan bahwa pembahasan RPJMD ini dilakukan bersama tim penyusun RPJMD Badan Perencanaan, Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Situbondo.
Pembahasan rancangan awal RPJMD ini sesuai dengan petunjuk Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bahwa setelah kepala daerah terpilih harus segera membuat RPJMD.
“Kita punya waktu enam bulan untuk pembahasan RPJMD 2025-2029 karena pada Agustus 2025 RPJMD harus rampung,” jelas Badri di hadapan sejumlah wartawan, Rabu, 16 April 2025.
Badri menjelaskan, RPJMD disusun oleh pemerintah daerah untuk merumuskan langkah konkret pembangunan sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo-Ulfiyah.
"RPJMD ini harus linear dengan RPJMD Pemprov Jatim dan pemerintah pusat, dari 11 program prioritas yang dituangkan ke dalam sembilan misi kampanye, dikerucutkan menjadi lima visi," jelas Badri.
Politisi Fraksi PKB inioptimistis RPJMD akan selesai sesuai dengan target yang telah ditentukan “Setelah pembahasan rancangan awal RPJMD selesai akan dilanjutkan dengan pembahasan rancangan akhir dan pada Bulan Juni 2025 mendatang,” terangnya.
Sebenarnya, sambung Badri, RPJMD Situbondo sudah linear dengan Pemprov dan pemerintah pusat, hanya tinggal dan atau perlu memastikan apakah semuanya sudah sesuai atau belum.
“Jadi kami optimistis pada bulan Juni 2025 mendatang RPJMD dipastikan selesai," pungkas Badri. (*)
