Majukan Perekonomian Daerah, PNM Berikan Literasi Keuangan di Mentawai

Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: Rudi

20 Februari 2023 10:01 20 Feb 2023 10:01

Thumbnail Majukan Perekonomian Daerah, PNM Berikan Literasi Keuangan di Mentawai Watermark Ketik
Permodalan Nasional Madani. (Foto: dok. pnm.co.id) 

KETIK, KEPULAUAN MENTAWAI – Potensi daerah Kepulauan Mentawai yang cukup tinggi dengan jumlah pelaku usaha skala mikro yang berjumlah 2.791 unit. 

Kegiatan sosialisasi dan literasi ini bertujuan memaksimalkan wilayah yang belum ada unit PNM Mekaar di Kepulauan Mentawai merupakan salah satu wilayah miskin di Sumatera Barat, untuk memudahkan para pelaku usaha di Kepulauan Mentawai dalam mengakses permodalan dan memperlancar kegiatan usaha yang dijalani serta peningkatan perekonomian daerah serta membuka dan menyerap lapangan kerja baru bagi masyarakat Kepulauan Mentawai, terutama pada tamatan SMA/SMK. 

Kegiatan sosialisasi dan literasi yang dilakukan PNM Cabang Padang tidak hanya sosialisasi terkait produk pembiayaan PNM, melainkan sebagai ajang silahturahmi PNM cabang Padang dengan Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Mentawai serta membagikan paket sembako kepada 100 ibu nasabah pelaku usaha ultra mikro. 

"Sosialisasi dan literasi keuangan yang dilakukan kali ini sangat penting bagi kemajuan pelaku usaha ultra mikro  dimana masih banyak yang berada di lapisan terbawah, kali ini PNM bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Mentawai membantu menggerakkan pelaku usaha ultra mikro untuk memaksimalkan potensi daerah guna ikut berkontribusi memajukan ekonomi kerakyatan”, ujar Pimpinan Cabang PNM Padang Yulia Vitria dikutip Sabtu (18/2). 

Sebagai informasi, per 31 Januari 2023 PNM telah menyalurkan pembiayaan  Rp 5.973,50 triliun kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13.790.324 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.551 kantor layanan PNM Mekaar dan 705 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 513 kabupaten/kota, dan 6.657 kecamatan. (*)

Tombol Google News

Tags:

PNM Mentawai Mekaar UMKM