KETIK, SURABAYA – Pimpinan Wilayah Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur menyelenggarakan doa bersama memperingari Hari Lahir Ke-79 Muslimat dan Hari Kartini 2025 di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Rabu, 30 April 2025.
Acara yang diikuti sekitar 1.500 jemaah tersebut bertemakan, "Merawat Tradisi, Menguatkan Kemandirian, dan Meneduhkan Harapan" dengan dihadiri oleh As Syaikh As Sayyid Afifuddin Al Jailani dari Baghdad, Irak.
Ketua Pimpinan Wilayah Muslimat NU Jawa Timur Masruroh Wahid menyampaikan kegiatan doa bersama sebagai ikhtiar keselamatan bangsa dan rasa syukur di hari lahir Muslimat.
"Kami di sini juga memperingati Hari Kartini sebagai pelopor perempuan Indonesia," ujar Masruroh di sela sambutannya.
Turut hadir pada kesempatan itu Ketua Umum Dewan Pembina Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU Khofifah Indah Parawansa yang juga memuji antusiasme warga Muslimat untuk hadir secara langsung di Masjid Nasional Al Akbar.
"Pahala panjenengan Insya Allah jauh lebih besar yang datang lebih awal, kemudian qiyamul lail di sini," ucapnya.
"Ibu-ibu muslimat ini tidak hanya masuk kategori low profile, tapi high product, karena doanya luar biasa," tambahnya Gubernur Jatim tersebut.
Sementara itu, salah seorang peserta doa bersama yang berasal dari PC Muslimat NU Magetan, Lailatul Mubarokah, menilai kegiatan tersebut menjadi inspirasi, khususnya peran Kartini untuk bangsa Indonesia.
"Bagaimana semangat Kartini memperjuangkan hak-hak perempuan sehingga perempuan bisa seperti hari ini," katanya. (*)
