Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT, Warek UIM Pamekasan: Itu Keputusan yang Tepat

Jurnalis: Supyanto Efendi
Editor: Muhammad Faizin

27 Mei 2024 22:15 27 Mei 2024 22:15

Thumbnail Nadiem Makarim Batalkan Kenaikan UKT, Warek UIM Pamekasan: Itu Keputusan yang Tepat Watermark Ketik
Wakil Rektor I Universitas Islam Madura Pamekasan Mohammad Subhan. (Foto: Supyan/ketik.co.id)

KETIK, PAMEKASAN – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek RI) Nadiem Anwar Makarim akhirnya memutuskan pembatalan kenaikan uang kuliah tunggal atau UKT. Hal ini sebagai respon terhadap protes masyarakat atas kenaikan UKT tahun ajaran 2024/2025 dari PTN termasuk PTN-BH,

Keputusan Mendikbudristek itu mendapatkan tanggapan dari Wakil Rektor I Bidang Akademik, kelembagaan dan sistem informasi Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan Mohammad Subhan.

"Saya menanggapi secara sosiologis kemasyarakatan bahwa kondisi riil ekonomi pasca covid belum stabil, sehingga para orang tua calon mahasiswa ataupun orang tua dari mahasiswa sedikit cemas ketika mendengar UKT akan naik," kata Mohammad Subhan, Senin (27/5/2024).

Dengan demikian, pihaknya menilai keputusan yang diambil oleh Mas Nadiem Makarim merupakan keputusan yang pas untuk menunda atau membatalkan kenaikan UKT di berbagai perguruan tinggi, baik swasta maupun negeri.

"Bagus, menurut kami pemerintah membatalkan kenaikan UKT untuk tahun ini," paparnya.

Pihaknya menyarankan kepada pemerintah, apabila mau menaikkan UKT alangkah baiknya sektor ekonomi dibenahi dulu dan dipastikan pendapatan perkapita masyarakat sudah bagus.

"Maka kami yakin masyarakat tidak akan cemas walaupun pemerintah mau menaikkan UKT," kata Mohammad Subhan.

Dia menambahkan, tidak hanya pada sektor ekonomi yang perlu dibenahi jika pemerintah mau menaikkan UKT, melainkan juga diimbangi dengan kepuasan pelayanan dan fasilitas terhadap mahasiswa.

"Apabila hal itu dilakukan oleh pemerintah, kami yakin para mahasiswa dan masyarakat khususnya orang tua mahasiswa tidak akan cemas walaupun UKT mau dinaikkan," pungkasnya. (*).

Tombol Google News

Tags:

Kenaikan UKT batal Kuliah mahal Nadiem Makarim