KETIK, BATU – Ribuan vila dan homestay di Kota Batu Jawa Timur akan dimasukkan dalam satu aplikasi untuk memudahkan wisatawan mencari penginapan. Aplikasi Sistem Informasi Vila dan Homestay atau Silahomes tersebut akan segera diluncurkan Dinas Pariwisata Kota Batu.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan, vila dan homestay di Kota Batu saat ini berjumlah 1.800. Mayoritas berada di kawasan Songgoriti dan Desa Oro-Oro Ombo.
"Sekarang kami sedang mempersiapkan aplikasi ini. Insyaallah rencananya akan kami launching bulan depan," katanya, Kamis (30/5/2024).
Arief menjelaskan Silahomes nantinya akan menjadi akses promosi penginapan di Kota Batu yang diharapkan mempermudah wisatawan mencari informasi vila atau homestay di Kota Batu.
Namun, dikatakannya, tidak semua dari jumlah tersebut akan masuk Silahomes. Hanya yang mendaftar dan sesuai spesifikasi yang akan dimasukkan aplikasi tersebut.
"Kurang lebih belum mencapai setengah dari semua vila dan homestay yang masuk aplikasi. Tapi ini berproses dan membutuhkan waktu untuk upgrade fiturnya," urainya.
Syarat bagi vila atau homestay yang ingin masuk dalam aplikasi Silahomes, tegas Arief, harus tersertifikasi. Selain itu, harus memiliki standar pengelolaan dan fasilitas.
Bagi pemilik vila atau homestay yang belum tersertifikasi tak perlu resah karena Dinas Pariwisata akan membantu proses sertifikasi tersebut.
"Mungkin tadinya hanya sekadar rumah tinggal, kemudian dijadikan homestay atau vila. Itu tentunya membutuhkan proses yang harus kami bantu,” ujar Arief.(*)
