Serunya Latihan Teknik Bela Diri Polri di Polres Madiun Kota

Jurnalis: Angga Novpratama
Editor: Muhammad Faizin

22 Januari 2025 20:20 22 Jan 2025 20:20

Thumbnail Serunya Latihan Teknik Bela Diri Polri di Polres Madiun Kota Watermark Ketik
Polres Madiun Kota menggelar latihan dan ujian bela diri untuk tingkatkan kemampuan individu (22/1/2025). (Foto: Angga Novpratama/Ketik.co.id).

KETIK, MADIUN – Guna meningkatkan kemampuan individu, Polres Madiun Kota menggelar latihan berkala bela diri. Kegiatan ini ditujukan bagi seluruh personilnya selama 3 hari, di gedung Bharamakota Jl.Pahlawan Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.

Latihan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan keterampilan serta mengasah kemampuan bela diri individu anggota. Menurut Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto melalui Kabag SDM Kompol Agung, latihan dan ujian bela diri Polri dilaksanakan pada tanggal 20, 21 dan 23 Januari 2025.

"Kegiatan ini diikuti oleh seluruh personil berpangkat Bripda hingga Iptu, terutama yang akan melaksanakan ujian kenaikan pangkat (UKP)," ujar Agung pada Rabu, 22 Januari 2025. 

Latihan bela diri ini untuk meningkatkan dan mengasah kemampuan anggota Polri, guna menunjang tugas dalam memberikan pelayanan, memberikan perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat.

“Semua anggota ikut dalam latihan bela diri mulai pangkat Bripda hingga Iptu. Latihan beladiri ini dilakukan secara periodik setiap semester,” ujarnya. 

Agung mengungkapkan, bela diri Polri adalah kemampuan anggota Polri dalam mempertahankan diri atau melindungi orang lain, dari serangan lawan. Dengan menggunakan teknik-teknik menghindar, menangkis, bahkan jika diperlukan dapat melakukan serangan balik dengan tangan kosong ataupun alat, guna memberikan perlindungan kepada masyarakat.

Dalam pelaksanaannya, latihan beladiri meliputi teknik dasar beladiri Polri, pukulan, tangkisan, jatuhan, dan dasar membawa tahanan.

“Untuk teknik beladiri tanpa alat, kita latihkan bagaimana cara melepaskan pegangan tangan, melepaskan cekikan, melepaskan sekapan, dan menghindari pegangan,” ujarnya.

Sementara, untuk teknik beladiri dengan alat para anggota dilatihkan penggunaan tongkat sebagai alat menghadapi tusukan pisau dan menghadapi bacokan celurit kearah kepala. Peserta juga mendapat latihan menggunakan borgol, sebagai alat menghadapi pukulan tongkat ke arah kepala.

Agung juga berharap dengan dilaksanakannya pelatihan dan ujian beladiri ini, personel mampu dan sigap serta meningkatkan kepercayaan diri ketika harus berhadapan dengan para pelaku tindak kejahatan maupun pengganggu Kamtibmas di wilayah hukum Polres Madiun Kota. (*)

Tombol Google News

Tags:

Polres Madiun Kota Presisi Bela Diri Polri Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto