SWI Sebut Pemkab Aceh Singkil Diduga Diskriminatif ke Wartawan Daerah, Ini Tanggapan Bupati

7 Juni 2025 20:02 7 Jun 2025 20:02

Thumbnail SWI Sebut Pemkab Aceh Singkil Diduga Diskriminatif ke Wartawan Daerah, Ini Tanggapan Bupati
Yudi Sagala, ketua DPD SWI Aceh Singkil menyayangkan indikasi diskriminasi yang dilakukan Pemkab Aceh Singkil. (Foto: Zaelani Bako/Ketik.co.id)

KETIK, ACEH SINGKIL – Sekretariat Bersama (Sekber) Wartawan Indonesia (SWI) Aceh Singkil, menduga dibawah pemerintahan baru, Pemkab Aceh Singkil diskriminatif kepada wartawan daerah. 

"Indikasi pilih kasih kepada rekan wartawan mulai tercium, dengan memilah - milah pekerja media setempat. Ini menunjukkan ada upaya pelemahan terhadap pers, " kata Yudi Sagala, ketua DPD SWI Aceh Singkil, Sabtu, 7 Juni 2025, di Pulo Sarok. 

Hasil investigasi SWI, kata Yudi, bahwa ada satu oknum rekan media di Aceh Singkil sudah mengikat kerja sama publikasi dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Singkil di dinas Kominfo. 

Keterangan lapangan yang didapat, lanjutnya bahwa oknum wartawan dimaksud ditempatkan sebagai admin website di Dinas Kominfo terhitung sejak Maret 2025 lalu. 

"Ini jelas, indikasi aroma pengkotak-kotakan rekan media didaerah sengaja dipraktekkan oleh Pemerintah Daerah dibawah kepemimpinan Safriadi-Hamzah, " sebut Sagala. 

Ia menduga upaya pengkotak-kotakan wartawan daerah ini sengaja diciptakan oleh Pemkab Aceh Singkil sendiri. Dimungkinkan ada unsur like and dislike serta indikasi pelemahan kerja pers. 

"Kami sangat menyayangkan itu, mestinya profesi jurnalistik dibuat kuat bukan malah sebaliknya," cetusnya.

Pertanyaannya, sambung Sagala, apakah nantinya oknum media dimaksud mampu menghandle seluruh kegiatan pemberitaan di kabupaten Aceh Singkil.
"Dan apakah hal itu sudah sesuai klasifikasi kerjasama media sebagaimana ketentuan yang berlaku?" tanya Sagala dengan nada retoris. 

Saat dijumpai di kompleks masjid Agung Nurul Makmur, Singkil, Sabtu, 7 Juni 2025 pada kegiatan penyembelihan hewan kurban miliknya, Safriadi Oyon, bupati Aceh Singkil, mengakui bahwa oknum wartawan dimaksud memang dipakai Pemkab. 

Namun ia enggan menanggapi lebih lanjut seputar kritikan dari SWI Aceh Singkil tersebut. 

"Sudah lama dia mengikuti saya, mendrone-kan saya dan kegiatan kami di Pemerintahan Aceh Singkil, " kata Oyon singkat. (*) 

Tombol Google News

Tags:

SWI Singkil sesalkan dugaan pilih kasih wartawan daerah Pemerintah Daerah Aceh Singkil 2025