KETIK, BATU – Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kota Batu akan mengirimkan 18 atlet untuk bertanding di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025.
Diketahui, Porprov Jatim 2025 akan berlangsung di Malang Raya termasuk Kota Batu. Untuk Cabang Olahraga Tinju akan berlangsung di Pasar Induk Among Tani Kota Batu.
"Kota batu sebenarnya mengirim 20 petinju tetapi dengan adanya dua petinju kita yang terkendala masalah fisik dan akhirnya didegradasi," kata Pelatih Pertina Kota Batu, Randy Ngabalin, Rabu 22 Januari 2024.
Randy menyampaikan, Porprov Jatim 2025 akan mempertandingkan 22 kelas cabor tinju. Yaitu Senior Elite U-23 berdiri dari 10 kelas putra dan 4 kelas putri. Kemudian Youth U-18 yang terdiri dari 4 kelas putra.
"Cabor tinju mempertandingkan 22 kelas. jadi ada 22 emas yang disebutkan. Kami optimis akan banyak mendulang emas bahkan juara umum tinju di Porprov 2025," tegasnya.
Menurut Randy, di Porprov 2023 Kota Batu berpotensi mendulang banyak emas dan juara umum. Tetapi cabor tinju dihentikan di tengah jalan karena ada tragedi petinju asal Bondowoso meninggal.
"Jadi pertandingan cabor dihentikan oleh gubernur. Padahal kita sangat berpotensi menjadi juara umum," tambahnya.
Untuk mewujudkan prestasi tersebut, Pertina Kota Batu telah melakukan training center (TC) sejak awal tahun 2024. TC itu menurut Randy bentuk persiapan matang Pertina Kota Batu untuk meraih prestasi di Porprov 2025.
"Jadi kita di Kota Batu sudah TC duluan, kalau Kota lain TC baru tahun ini atau ada yang mulai empat bulan atau tiga bulan sebelum Porprov," urai Randy.
Untuk memperkuat latihan, lanjut Randy, pihaknya akan latih tanding mengikuti kejuaraan maupun sparing dengan daerah lain. Itu semua untuk menambah jam terbang dan kapasitas para atlet. Sehingga, mereka semakin optimistis menghadapi pertandingan Porprov 2025.
"Mulai Maret sampai April kita sudah full untuk tryout mengikuti kejuaraan dan sparing keluar Kota untuk mencari daerah yang tinjunya maju untuk Kita mengupgrade kemampuan kita," pungkasnya.(*)