KETIK, SURABAYA – Sebagai salah satu gerbang maritim utama di Indonesia, Pelabuhan Tanjung Perak terus menunjukkan eksistensinya di bidang transportasi laut khususnya khususnya pariwisata.
Dalam tiga hari berturut-turut Pelabuhan Tanjung Perak kedatangan kapal pesiar mewah yakni MS. Paul Gauguin, MV. Norwegian Sun dan MV. Viking Orion. Ketiga kapal pesiar ini bersandar secara bergantian di Pelabuhan Tanjung Perak pada Minggu 6 April 2025 hingga Selasa 8 April 2025.
Momen tersebut merupakan sejarah tersendiri bagi Pelabuhan Tanjung Perak karena sebelumnya hanya disinggah kapal pesiar sebanyak dua hari saja.
Apalagi momen bersandarnya kapal pesiar tersebut bertepatan dengan musim arus balik lebaran, yang mana jumlah penumpang mengalami peningkatan dibandingkan hari-hari biasa.
Kedatangan kapal pesiar di Pelabuhan Tanjung Perak. (Foto: Pelindo Regional 3)
General Manager Cabang Kalimas dan GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya menyampaikan bahwa kedatangan kunjungan tiga kapal pesiar sekaligus di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya ini merupakan sebuah prestasi yang sangat membanggakan bagi Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa.
“Kami dari Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa khususnya Pelabuhan Tanjung Perak sangat antusias sekali menerima kunjungan kapal pesiar yang dimana ini merupakan momen yang cukup langka," kata Ana, Selasa 8 April 2025.
Ana menambahkan kedatangan tiga kapal pesiar selama tiga hari berturut-turut membuktikan bahwa Pelabuhan Tanjung Perak bukan hanya sebagai pelabuhan logistik, tapi juga pintu masuk gerbang wisatawan dunia ke Indonesia, khususnya Jawa Timur.
Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa terus berkordinasi dengan pihak stakeholder terkait seperti KSOP, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), pihak Pelayaran baik swasta / negeri, operator kapal, maupun pihak pengamanan seperti TNI/Polri dalam memastikan bahwa seluruh layanan di Pelabuhan Tanjung Perak tetap berjalan dengan aman dan lancar.
"Kami terus berbenah, memperkuat layanan, serta memastikan kenyamanan dan keamanan kapal dan wisatawan yang datang” tambahnya.
Dirinya menyampaikan bahwa dengan kedatangan kapal pesiar di tengah puncak arus mudik ini tidak sedikitpun mengurangi ataupun mengganggu aktifitas kelancaran pelayanan penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak surabaya.
Berdasarkan data yang tercatat hingga H+6 Lebaran 2025 jumlah penumpang mengalami kenaikan signifikan yaitu 12 ribu penumpang dari 12 kapal dari hari biasanya dimana rata-rata per hari sekitar 8-9 kapal dengan jumlah penumpang rata-rata 1.600 hingga 2.000 penumpang.
"Maka dari itu kami memperketat seluruh keamanan di Pelabuhan dan memastikan semua kegiatan perjalanan domestik maupun internasional berjalan lancar," pungkasnya. (*)
