KETIK, NGAWI – Prestasi tinju Ngawi beberapa tahun ke depan berpotensi besar semakin moncer. Itu seiring terpilihnya kembali Mokh Sodiq Triwidyanto untuk menahkodai Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Ngawi.
Sodiq sapaan akrab Mokh Sodiq Triwidiyanto bukan orang baru di dunia tinju. Tangan dinginnya berhasil membawa para atletnya menyabet berbagai kejuaraan tingkat regional Jatim maupun nasional.
Atlet tinju Ngawi bahkan sukses menyabet juara umum dalam gelaran Porprov VII Jatim di Bondowoso 2022 lalu. Saat itu Ngawi merebut 12 mendali dengan masing-masing 3 emas, 5 perak dan 4 perunggu.
Torehan positif itu tentu akan terus dipertahankan dan ditingkatkan sepanjang kepemimpinan Sodiq menahkodai Pertina. Apalagi September nanti bakal menghadapi Porprov ke VIII di Jombang.
‘’Beliau merupakan sosok yang istimewa karena di bawah kepemimpinan Pak Sodiq banyak mengukir prestasi baik tingkat Jatim maupun Nasional, bahkan di manapun kita memberangkatkan atlet petinju selalu pulang membawa emas,’’ kata Didit Koko Nugroho pelatih Tinju di Ngawi dan Jatim kepada Ketik.co.id.
Koko sapaan akrab Didit Koko Nugroho mengatakan pada Porprov ketujuh di Bondowoso, selain sukses mengantarkan 18 dari 12 atlet mendapat berbagai medali dan menjadi juara umum, Ngawi juga sukses mendongkrak peringkat di klasemen medali untuk naik beberapa tingkat di atasnya.
‘’Progresnya positif, peringkat KONI Ngawi naik 2-3 tingkat diatasnya dari sebelumnya,’’ ungkapnya.
Mokh Sodiq Triwidyanto, lanjut Koko, juga sukses menjadi bapaknya para atlet tinju Ngawi. Sebab, Sodiq tak hanya sukses mengarahkan dan mengambangkan bakat para petinju untuk bermental juara, namun pejabat kelahiran Kediri itu sangat memperhatikan hal-hal kecil dari para atletnya.
‘’Istimewanya pak Sodiq itu selalu memberi motivasi bagi anak-anak, tak hanya di kala anak-anak juara ataupun berprestasi, namun saat anak-anak belum berhasil mendapatkan medali yang diimpikan, beliau selalu memompa semangat agar bangkit kembali," terang pria yang juga pengurus Pertina Jatim itu.
‘’Banyak perhatian pak Sodiq kepada anak-anak, karena beliau selalu surprise yang tidak terpikirkan oleh kita. Setiap anak selesai bertanding, pasti beliau memberikan sesuatu yang sangat berarti bagi anak-anak,’’ paparnya.
Saat dikonfirmasi Sodiq mengatakan sudah menyiapkan strategi dalam menghadapi berbagai kejuaraan tinju dalam waktu dekat. Selain Porprov ada sejumlah kejuaraan yang akan diikuti atletnya.
‘’Targetnya tidak muluk-muluk, yang pasti mempertahankan yang sudah dicapai dan kalau bisa ditingkatkan lagi,’’ terang Sodiq.
Pria yang juga Sekda Ngawi ini mengatakan fokus untuk menyiapkan mental juara bagi para atlet kendati banyak atlet Ngawi yang sukses merengkuh medali emas di tingkat Nasional. Di antaranya adalah Alexandro.
‘’Mental juara ini penting, karena kami ingin mencetak petinju juara yang dapat mengharumkan nama Ngawi di berbagai kejuaraan,’’ paparnya.
Untuk menyiapkan mental juara itu kata dia, ada beberapa hal yang disiapkan, mulai sering mengikuti pertandingan, dan mengunjungi training center di NTT dalam waktu dekat.
‘’Mental juara ini harus terus diasah, dan tidak bisa puas hanya sampai di sini, karena di daerah lain pasti sudah menyiapkan strategi untuk menghadapi petinju Ngawi,’’ terangnya.
Mantan Inspetur Inspektorat Ngawi ini menegaskan pihaknya juga mulai memetakan kemampuan para atlet dari kantong-kantong petinju di berbagai daerah. Tujuannya sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas atlet Ngawi.
‘’Memang Ngawi diakui sebagai gudangnya atlet tinju, tapi kami harus terus berinovasi agar mental juara anak-anak terus bergelora saat bertanding,’’ pungkasnya sambil menyebut dalam waktu dekat akan menggelar ajang eksibishi di Ngawi. (*)
