Tutup Musim 2023, Mario Aji: Terima Kasih Bapak Asuh dan All Sponsor

Jurnalis: Naufal Ardiansyah
Editor: M. Rifat

12 Desember 2023 17:00 12 Des 2023 17:00

Thumbnail Tutup Musim 2023, Mario Aji: Terima Kasih Bapak Asuh dan All Sponsor Watermark Ketik
Mario Aji bersama Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran (Bapak Asuh Mario) di Jakarta, Selasa (12/12/2023). (Foto: Naufal/Ketik.co.id)

KETIK, JAKARTA – Mario Aji sukses mengharumkan nama Jawa Timur dan Indonesia di kancah internasional. Betapa tidak, pria 19 tahun asal Magetan, Jatim ini sudah dua musim menjalani laga balap Moto Grand Prix.

Ya, dia adalah satu-satunya pembalap asal Indonesia yang bertarung di ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu.

Yang bikin bangga lagi, Super Mario, sapaan akrabnya, sukses mengantongi total 9 poin. Ini adalah pencapaian terbesar sepanjang sejarah pembalap Indonesia.

Tahun 2022 adalah musim pertama Mario Aji membalap di Moto3. Tampil perdana, Mario langsung dapat 5 poin selama 1 musim. Tahun kedua, 2023 ini dia sukses meraih 4 poin.

Meskipun baru dua musim berkompetisi di Moto3 GP, pencapaiannya telah melebihi para pembalap senior Indonesia yang pernah tampil di Grand Prix.

Mario akhirnya merampungkan balapan terakhirnya di kelas Moto3 tahun 2023. Mario Aji sukses merampungkan seluruh 20 balapan musim ini di 18 negara. Total sepanjang musim ini Mario Aji mengumpulkan empat poin.

Pembalap kelahiran 16 Maret 2004 ini hendak naik kelas ke Moto2 pada 2024.

Ia telah menunjukkan prestasi yang mengesankan. Selama dua musim terakhir, Mario Aji turun di kelas Moto3 bersama Honda Team Asia.

Ia pernah meraih posisi start ketiga dalam kualifikasi Moto3 Mandalika 2022 di sirkuit Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Torehan terbaiknya ialah bisa finis ke-12 dalam Moto3 Amerika 2023, di mana mencatatkan 4 poin untuknya.

Pada musim sebelumnya, Aji berhasil mengumpulkan lima poin, ini menjadikannya pembalap Indonesia tersukses sepanjang sejarah Grand Prix.

Sepanjang balapan 2023, Mario membawa motif Batik Telaga Sarangan mendunia. Helm balapnya didesain dengan konsep asli Mario Aji. Ia ingin mempromosikan batik ke dunia lewat balap motor.

Mario Aji menyampaikan terima kasih kepada keluarga, tim, mekanik, dan bangsa Indonesia yang mendukung dan memberikan motivasi kepadanya selama membalap.

Secara khusus, dia juga mengatakan terima kasih kepada Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran selaku Bapak Asuh Mario Aji.

"Terima kasih Bapak Asuh Komjen Fadil Imran atas support nya selama ini. Beliau seperti Bapak saya sendiri yang selalu mendukung dan memotivasi saya. Semoga saya bisa memberikan yang terbaik," kata Mario saat bertemu Fadil di Jakarta, Selasa (12/12/2023).

Mario juga berterima kasih kepada seluruh pihak, terutama sponsor yang mendukung karir Mario. Yakni Mabes Polri, BRI, Scarlett, dan KYT.

Kini, Mario Aji langsung menatap musim depan. Dia akan tampil di Moto2 bersama Honda Team Asia. Di kelas itu Mario Aji akan bertandem dengan pembalap asal Thailand Somkiat Chantra.

"Tantangan baru (Moto2) ini tidak akan mudah. Tapi lebih menuntutku meraih hasil lebih baik," ucap Mario Aji.

"Saya akan berusaha datang ke tantangan baru dalam karir saya ini dengan lebih kuat tahun depan. Terima kasih atas semua di Moto3 dua tahun terakhir ini," imbuhnya.

Fadil Imran mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung Mario agar terus berprestasi dan mencatat rekor-rekor baru di dunia balap motor.

"Kita dukung Mario yang tahun depan akan menapaki tahun pertamanya di Moto2. Cetak sejarah dan rekor di dunia olahraga otomotif untuk Merah Putih. Semangat Mario," kata Fadil. (*)

Tombol Google News

Tags:

Mario Aji Fadil Imran Moto2 Moto3 MotoGP