Wisata Kenjeran Bakal Jadi Salah Satu Venue Munas Apeksi VII Surabaya

4 Mei 2025 16:20 4 Mei 2025 16:20

Thumbnail Wisata Kenjeran Bakal Jadi Salah Satu Venue Munas Apeksi VII Surabaya
Eri Cahyadi meninjau Wisata Kenjeran yang akan jadi salah satu venue Munas Apeksi VII. (Foto: Humas Pemkot Surabaya)

KETIK, SURABAYA – Kota Surabaya kembali menjadi sorotan nasional dengan terpilihnya sebagai tuan rumah Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ke-VII.

Dalam rangkaian acara bergengsi tersebut, salah satu destinasi yang akan digunakan sebagai venue adalah kawasan Wisata Kenjeran, yang dikenal sebagai salah satu ikon wisata bahari di Kota Pahlawan.

Pemilihan Wisata Kenjeran sebagai bagian dari lokasi Munas APEKSI VII tidak hanya menunjukkan potensi kawasan tersebut sebagai destinasi wisata, namun juga mencerminkan komitmen Pemerintah Kota Surabaya dalam memperkenalkan keunggulan lokal kepada tamu-tamu dari seluruh penjuru Indonesia.

Kawasan Kenjeran kini telah mengalami banyak perubahan dengan wajah baru yang lebih modern, bersih, dan tertata, menjadikannya tempat yang representatif untuk kegiatan berskala nasional.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan sejumlah titik yang akan menjadi lokasi penanaman pohon oleh peserta Munas APEKSI VII.

Ia melakukan evaluasi menyeluruh, mulai dari penataan tribun peserta, kondisi akses jalan, hingga kebersihan area taman.

"Lokasi ini harus siap dan nyaman, baik untuk tamu-tamu Munas APEKSI maupun masyarakat Surabaya sendiri,” papar Eri melalui keterangan tertulis pada Minggu 4 Mei 2024.

Eri juga meminta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya untuk menambah lampu penerangan di beberapa area taman.

“Jadi lampu harus ditambah, supaya anak-anak aman dan senang saat bermain malam,” tegas Ketua APEKSI ini.

Agenda kunjungan berlanjut ke Jembatan Suroboyo, salah satu ikon wisata Kota Pahlawan yang akan menampilkan pertunjukan Pesona Laser Air Mancur.
 
Di spot ini, Eri melakukan evaluasi mendalam terhadap konten hiburan yang akan ditampilkan. Mulai dari alur cerita, iringan musik, hingga visualisasi laser yang dipantulkan melalui air mancur.
 
"Saya ingin pertunjukan ini menyampaikan pesan kuat tentang Surabaya. Musiknya bisa dibuat lebih semarak, termasuk dengan ceritanya. Jadi bukan sekadar visual, tapi harus mengena di hati,” ungkapnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Eri Cahyadi Munas Munas APEKSI apeksi Munas APEKSI Surabaya wisata Kenjeran Kenjeran Surabaya Eri Surabaya