KETIK, PACITAN – Tim gabungan menggelar inspeksi mendadak (sidak) terhadap kos-kosan di wilayah Kelurahan Ploso, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, Rabu malam, 18 Juni 2025.
Sebanyak 87 tempat kos yang menjadi sasaran penyisiran kali ini.
Saat memimpin kegiatan tersebut, Lurah Ploso, Aswin Rikha Wijaya, menegaskan bahwa langkah ini diambil untuk mencegah penyalahgunaan fungsi bangunan.
“Yang sudah mengantongi izin baru 14 tempat. Ini menjadi perhatian bersama,” ujarnya.
Dalam monitoring itu, petugas melakukan pengecekan dokumen perizinan dan kesesuaian fungsi bangunan, termasuk memberikan edukasi langsung kepada para penghuni maupun pemilik usaha terkait pentingnya menjaga ketertiban lingkungan.
Upaya ini merupakan bagian dari penguatan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Menurut Aswin, maraknya pembangunan rumah kos dan penginapan harus dibarengi dengan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.
Ia menegaskan bahwa kelurahan tidak akan tinggal diam terhadap potensi penyalahgunaan, termasuk dugaan praktik prostitusi terselubung, peredaran narkoba, maupun tindakan kriminal lainnya yang kerap bermula dari lemahnya pengawasan lingkungan.
“Sidak ini bagian dari pencegahan, seperti mengantisipasi adanya sewa kosan perjam yang ramai dijual belikan untuk remaja di bawah umur di media sosial,” imbuhnya.
Sebagai langkah berkelanjutan, pihak kelurahan meminta pemilik kosan memberikan laporan berkala data penghuni kos setiap 3 bulan sekali kepada RT/RW setempat.
Lurah Aswin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif menjaga lingkungan. Ia menekankan pentingnya budaya lapor dalam menanggulangi potensi gangguan sosial di lingkungan permukiman.
“Alhamdulillah, hingga selesai kegiatan, kosan di wilayah kami aman dan kondusif. Tidak ditemukan adanya pelanggaran mencolok dari penghuni maupun pemilik. Tapi pembinaan akan tetap dilanjutkan secara berkelanjutan,” sambungnya.
Kegiatan tersebut melibatkan banyak pihak. Turut serta dalam monitoring yaitu unsur perangkat kelurahan, Linmas, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, personel Satpol-PP, hingga organisasi kepemudaan.
Terakhir, untuk mendorong semangat pengelolaan rumah kos yang baik, Kelurahan Ploso berkomitmen memberikan piagam penghargaan dan hadiah kepada pemilik kos dengan tata kelola terbaik.
"Harapan kami kegiatan ini juga bisa memicu kelurahan dan desa lain untuk melakukan hal yang sama," pungkasnya.(*)