Mario Aji Mohon Restu Gubernur Khofifah Sebelum Terbang ke Spanyol

Jurnalis: Nata Yulian
Editor: M. Rifat

16 Februari 2023 19:14 16 Feb 2023 19:14

Thumbnail Mario Aji Mohon Restu Gubernur Khofifah Sebelum Terbang ke Spanyol Watermark Ketik
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bersama Mario Suryo Aji dan Manajer Kiagus Firdaus di Grahadi. (16/2/2023). (Foto: Nata Yulian/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA Keberangkatan pembalap kebanggaan Indonesia Mario Suryo Aji ke Eropa untuk bersiap tampil di grand prix Moto3 2023 semakin dekat. Sabtu besok (18/2/2023) pembalap asal Magetan, Jawa Timur itu sudah bertolak ke Spanyol untuk bergabung dengan timnya Honda Team Asia.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, balapan Moto3 tahun ini akan selalu digelar bersamaan dengan grand prix lain yakni Moto2 dan MotoGP. Musim ini, even balap motor paling bergengsi seantero jagad itu menjalankan 21 seri di 18 negara. Dimulai di GP Portugal 26 Maret mendatang.

Karena itu, jelang terbang ke Eropa, Mario Aji, Kamis malam (16/2/2023) menyempatkan diri mengunjungi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Pembalap berusia 18 tahun itu berpamitan sekaligus memohon doa restu kepada Gubernur perempuan pertama yang dimiiliki Jawa Timur tersebut di Gedung Grahadi, Surabaya.

Kiagus Firdaus, Manajer Mario Aji menyebut Gubernur Khofifah selama ini telah banyak membantu pembalapnya tersebut. Salah satunya terkait akses administrasi dalam menyelesaikan pengurusan visa 18 negara yang akan dikunjungi Mario untuk balapan.

“Ibu Gubernur menelepon langsung bu Retno (Marsudi, Menteri Luar Negeri, red) untuk Mario bisa dibantu pengurusan visa. Itu sangat memudahkan kami,” ucap Kiagus saat sambutan dalam acara silaturahmi Mario Aji bersama Khofifah pada Kamis malam itu (16/2/2023).

Foto Acara pelepasan pembalap Mario Aji oleh Gubernur Jatim Khofifah di Grahadi, Surabaya. (Foto: Nata Yulian/Ketik.co.id)Acara pelepasan pembalap Mario Aji oleh Gubernur Jatim Khofifah di Grahadi, Surabaya. (Foto: Nata Yulian/Ketik.co.id)

Kia, sapaan akrab Kiagus menambahkan, gara-gara bantuan Khofifah itu Mario musim lalu berhasil mengikuti seluruh balapan yang dijalanakan Moto3. Mario pun tercatat menjadi pembalap Indonesia pertama yang turun di grand prix setahun penuh.

“Pembalap-pembalap Indonesia sebelumnya selalu saja ada kendala yang membuat tidak bisa balapan full satu musim. Salah satunya kendalanya adalah urusan visa. Yang paling sulit di antaranya visa Argentina. Mario ini berhasil mendapatkan itu atas perhatian dari Bu Gubernur langsung,” jelas Kia.

Kia juga menjelaskan musim ini Mario Aji akan membawa Jawa Timur keliling dunia 18 negara melalui helm yang dia kenakan. Helm Mario itu didesain khusus dengan motif batik Telaga Sarangan Magetan. Harapannya Mario ikut membuat harum dan makin memperkenalkan daerah asalnya sendiri itu ke seantero dunia melalui balap.

Mario Aji sendiri menyebut dukungan yang diberikan Khofifah selama ini sangat berarti baginya. Pembalap berusia 18 tahun itu mengatakan berkat dukungan yang dberikan Khofifah tahun pertamanya di ajang Moto3 berjalan lancar.

Musim lalu, Mario sempat dua kali berhasil start dari barisan terdepan alias front row. Dia juga berhasil mendapatkan poin dari dua balapan berbeda yakni GP Indonesia dan GP Italia.

Total sepanjang musim lalu dia meraih lima poin. Itu tercatat sebagai poin tertinggi yang bisa dibukukan pembalap Indonesia di ajang grand prix sepanjang sejarah.

Foto Gubernur Khofifah mengajak Mario Aji dan keluarga keliling area Grahadi. (Foto: Nata Yulian/Ketik.co.id)Gubernur Khofifah mengajak Mario Aji dan keluarga keliling area Grahadi. (Foto: Nata Yulian/Ketik.co.id)

“Tapi semua capaian Mario di tahun kemarin tidak cukup membuat Mario puas. Mario ingin terus mengukir prestasi dan membawa nama Jawa Timur lebih panjang lagi,” ucapnya.

Pembalap yang menggunakan nomor motor 64 itu menambahkan, dirinya juga berterima kasih atas dukungan Khofifah terhadap rencana Pemerintah Kabupaten Magetan yang akan melakukan pembangunan sirkuit di kota asalnya tersebut.

Apalagi, sirkuit itu menurut rencana juga akan diberi nama Sirkuit Mario Aji. “Sekali lagi Mario ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu Gubernur dan bapak ibu sekalian. Semoga wewenang ibu Gubernur semakin luas. Dan semoga bisa terus mendukung Mario di World Championship,” ucap Mario.

Khofifah sendiri menyebut iringan doa untuk Mario Aji tidak akan pernah putus dari dirinya maupun masyarakat Jawa Timur. Mantan Menteri Sosial itu juga meminta seluruh hadirin ikut terus mendokan dan mendukung putra kebanggan Jawa Timur tersebut.

“Selamat berlaga anakku Mario Suryo Aji. Mudah-mudahan sehat sukses selalu, dan bawalah selalu nama harum merah-putih dan Jawa Timur di manapun kamu berada dan berlaga,” ucap Khofifah.(*)

Tombol Google News

Tags:

Mario Aji Khofifah Moto3 MotoGP