KETIK, BATU – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali kota Batu, Firhando Gumelar dan Haji Rudi (Guru) tampil beda dalam debat Pilkada Kota Batu, Kamis 21 November 2024 malam.
Paslon Nomor Urut 2 itu menggunakan style lebih formal dengan kemeja koko putih dipadukan celana hitam serta terpasang pin garuda emas di dada kanan mereka.
Sebelumnya pada debat pertama, Paslon Guru menggunakan jaket jeans batik yang merupakan karya Seniman Kota Batu.
Sedangkan pada debat kedua, ia menggunakan style casual sporty dengan kemeja biru langit dipadukan celana jeans biru dan sepatu kets dan pin merah putih di dada.
"Kami tanpa beban masa lalu apapun. Kami siap membawa Batu meraih kejayaan. Kami siap membangun Kota Batu secara progresif. Kami sudah memiliki segudang program yang siap mengantarkan masyarakat Kota Batu ke masa keemasannya," kata Firhando Gumelar atau Mas Gum.
Menurut Firhando Gumelar, kemeja putih yang dipakai adalah simbol bahwa mereka adalah kanvas putih yang siap dilukis warna-warna terbaik untuk membangun dan membawa kejayaan Kota Batu.
Kanvas putih diartikan bahwa Gumelar-Rudi adalah pemimpin baru di Kota Batu yang belum memiliki beban apapun untuk membangun Kota Batu secara signifikan.
Sedangkan untuk pin garuda emas di dada kanan yang digunakan, bagi Mas Gum adalah simbol bahwa paslon Guru siap mengemban amanah besar dengan tetap menjunjung tinggi pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, dan juga persatuan.
"Kami berkomitmen ketika sudah menjadi Wali kota nantinya, akan menjadi Wali Kota bagi semua lapisan masyarakat Kota Batu tanpa pandang bulu," tambahnya.
Mereka siap melayani semua umat beragama di Kota Batu. Termasuk juga akan menjadi pemimpin yang bijak dan adil bagi semua masyarakat Batu, baik yang memilih Paslon Guru maupun yang belum memilih Paslon Guru.
"Kami memohon doa dan restu seluruh masyarakat Kota Batu agar diberikan kelancaran dan kemenangan dalam Pilkada Kota Batu tahun ini," urai Mas Gum.(*)
