Warga Dapat Kiriman Amplop di Pintu Rumah, Bawaslu Jember Telusuri Dugaan Politik Uang

Jurnalis: Fenna Nurul
Editor: Mustopa

13 Februari 2024 10:47 13 Feb 2024 10:47

Thumbnail Warga Dapat Kiriman Amplop di Pintu Rumah, Bawaslu Jember Telusuri Dugaan Politik Uang Watermark Ketik
Dugaan money politik yang dikirim ke rumah warga (Foto: tangkapan layar video amatir warga)

KETIK, JEMBER – Menjelang pelaksanaan pemungutan suara, beredar video yang diduga terjadi money politic atau politik uang di Desa Sukorejo, Kecamatan Bangsalsari, Jember. 

Dalam video tersebut menunjukkan seseorang mendapatkan kiriman amplop ditempel bahan kampanye salah seorang caleg DPRD Provinsi berisikan uang Rp 20.000.

Menurut seorang pria yang berada di video itu, amplop ditemukan di depan rumah pada Senin (12/2/2024) kemarin. Pria itu tidak mengetahui siapa yang meletakkannya.

Saat dikonfirmasi soal dugaan politik uang selama masa tenang, Bawaslu Jember segera menindaklanjuti dengan melakukan penelusuran. 

Ketua Bawaslu Jember, Sanda Aditya Pradana menyampaikan, dari informasi yang diperoleh video tersebut dibuat oleh RB dan disebarkan oleh MM warga setempat.

Panwascam setempat dikerahkan untuk menggali informasi lebih lanjut dari masyarakat. Apakah di daerah tersebut juga terjadi hal yang sama atau hanya satu orang saja yang menerima amplop tersebut.

“Nah kalau hanya satu yang menerima nanti kita dikiranya terlalu tendensius dan mengada-ngada,” ujarnya, Selasa (13/2/2024)

Bawaslu sangat berhati-hati dalam menyikapi perkara tersebut, karena banyak kemungkinan permainan dalam politik. 

Sementara, Sentra Gakkumdu yang meliputi kejaksaan dan kepolisian tadi malam juga sudah merapat untuk melakukan analisa dan kajian awal terkait video tersebut.

“Kita sudah mengantongi nama, nanti tinggal dimasukkan ke dalam hasil pengawasan,” imbuhnya.

Sebelumnya Bawaslu telah memetakan ada tiga kecamatan di Jember terjadi kerawanan politik uang. Yakni kecamatan Bangsalsari, Patrang, dan Arjasa. Tapi tidak menutup kemungkinan hal serupa terjadi di tempat lain.

“Kalau atensi khusus kita kemarin sudah memetakan TPS rawan, tapi tidak menutup kemungkinan di luar TPS rawan itu juga terjadi money politik. Kami berinisiatif semua pengawas disiagakan 24 jam dan juga melakukan patroli ke masing-masing wilayah di masing-masing kecamatan,” tutup Sanda.(*)

Tombol Google News

Tags:

Money politik sehari jelang pemilu pemilu2024 Bawaslu Jember Jember