Dinkes Sampang Imbau Warga Rutin Bersihkan Lingkungan, Fogging Tidak Efektif Cegah Demam Berdarah

Jurnalis: Mat Jusi
Editor: Aziz Mahrizal

24 November 2024 14:32 24 Nov 2024 14:32

Thumbnail Dinkes Sampang Imbau Warga Rutin Bersihkan Lingkungan, Fogging Tidak Efektif Cegah Demam Berdarah Watermark Ketik
Ilustrasi nyamuk demam berdarah. (Foto: Freepik)

KETIK, SAMPANG – Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Kabupaten Sampang dr Abdulloh Najich mengimbau masyarakat rutin membersihkan lingkungan. Hal ini bertujuan mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) memasuki musim pancaroba.

Menurutnya, masa pancaroba paling banyak laporan DBD. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada. 

"Masyarakat juga diimbau melalui surat yang dikeluarkan oleh Setdakab Sampang untuk selalu membersihkan lingkungannya serta menerapkan 3M (Menutup, Menguras dan Mengubur)," ujar dr Abdulloh Najich, Minggu 24 November 2024.

Ia juga menjelaskan bahwa mencegah DBD lebih baik dengan cara membersihkan lingkungan pemukiman secara rutin, bukan dengan fogging

"Namun para warga banyak minta fogging, kerana mereka menganggap itu adalah cara terbaik. Padahal yang paling penting itu adalah menjaga kebersihan dan menerapkan 3M," ucapnya. 

"Fogging itu dilakukan jika sudah ada yang positif DBD," imbuhnya.

Lebih lanjut ia menuturkan, untuk melakukan fogging itu tidak bisa sembarangan serta banyak persyaratan sebelum akhirnya bisa dilakukan proses fogging.

"Fogging ada SOP-nya. Jika sudah keluar dari data KDRS rumah sakit bahwa pasien tersebut positif DBD yang kemudian dilanjutkan dengan Penyelidikan Epidemiologi (PE) bersama pihak Puskesmas, dan jika sudah semua baru bisa melakukan fogging ke wilayah rumah pasien. Bahkan kami juga mengedukasi serta memberikan ABATE," pungkasnya.

Tombol Google News

Tags:

Musim Kemarau Musim Hujan Peralihan Musim dbd Penyakit Dinkes KB Sampang Demam Berdarah Kabupaten Sampang Sampang