4 Negara Siap Kolaborasi Budidaya Lobster Balad Grup

22 Februari 2025 13:11 22 Feb 2025 13:11

Thumbnail 4 Negara Siap Kolaborasi Budidaya Lobster Balad Grup Watermark Ketik
Buyer dari 4 negara survei tempat budidaya perikanan Balad Grup, Sabtu 22 Februari 2025. (Foto: Balad Grup)

KETIK, SITUBONDO – Buyer dari Tiongkok, Singapura, Australia dan Amerika Serikat semakin tertarik dengan budidaya perikanan di Indonesia. Terutama usai survei langsung proses budidaya lobster milik PT Bandar Laut Dunia (Balad) Grup yang berada di Kabupaten Situbondo dan di Teluk Bungin Nyarat, Desa Saobi, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep.

Kurang lebih satu minggu, belasan buyer dari empat negara tersebut berada di Kabupaten Situbondo dan Teluk Bungin Nyarat, Desa Saobi, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep, untuk memastikan dan melihat secara langsung bisnis budidaya lobster milik HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy.

"Para mitra Balad Grup dari 4 negara berkunjung ke kantor dan tempat budidaya Balad Grup, sebanyak 8 orang dari Cina dan dari 3 perusahaan yang dirangkum dalam 1 perusahaan. Sedangkan 5 orang warga negara Singapura dan 2 berwarga negara Amerika serta 1 orang berwarga negara Australia telah menyaksikan secara langsung aktivitas budidaya perikanan milik Balad Grup dan siap menjadi mitra bisnis Balad Grup,” jelas HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy, Sabtu 22 Februari 2025.

Lebih lanjut, Cicit Ken Arok ini optimistis keempat negara tersebut akan menjalin kerja sama.

“Setelah empat negara asing yang menjadi mitra Balad Grup merespon dengan baik, maka ke depan saya akan berkolaborasi dengan nelayan Nusantara yang tergabung dalam Bandar Laut Dunia Grup. Kita harus optimis, kita akan terus berupaya semaksimal mungkin membawa Indonesia jadi kiblat baru dunia usaha perikanan budidaya," kata HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy.

Tak hanya itu, Haji Lilur, panggilan akrab HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy juga menegaskan jenis budidaya perikanan yang dirintisnya bukan hanya Lobster saja, tapi Kerapu, Kerang, Teripang, Anggur Laut, Rumput Laut dan Udang (LOKETARU).

“Jadi tidak hanya lobster saja kita akan kembangkan dalam budidaya perikanan. Namun, kita juga akan mengembangkan budidaya Kerapu, Kerang, Teripang, Anggur Laut, Rumput Laut dan Udang Kipas demi mewujudkan Indonesia sebagai kiblat Dunia Usaha Perikanan Budidaya. Dan ini semua saya lakukan demi pengabdian kepada Ibu Pertiwi,” tegas owner Balad Grup yang memiliki gelar Kanjeng Pangeran Krendo Panulahar.

“Dengan semboyan Bismillahi wa ‘ala Millati Rasulillahi dan Demi Allah Bumi Aku Taklukkan, Untuk Kemanusiaan, kata Haji Lilur, maka Salam Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia akan tergapai,” kata pengusaha muda asal Kabupaten Situbondo ini. (*)

Tombol Google News

Tags:

kegiatan budidaya Perikanan Balad Grup di survai buyer 4 Negara