Anies, Prabowo dan Ganjar 'Saling Banting' di Arena Gelut Pathol Pantai Kelapa Tuban

Jurnalis: Ahmad Istihar
Editor: Muhammad Faizin

14 November 2023 11:13 14 Nov 2023 11:13

Thumbnail Anies, Prabowo dan Ganjar 'Saling Banting' di Arena Gelut Pathol Pantai Kelapa Tuban Watermark Ketik
Peserta menggunakan topeng bergambar tiga calon presiden (16/11/2023)(Foto Ahmad Istihar/Ketik.co.id)

KETIK, TUBAN – Dalam rangka melestarikan budaya tradisional khas nelayan pesisir jawa, kompetisi Gelut Pathol kembali digelar di Pantai Kelapa, Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Gelut, jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia berarti berkelahi.

Kegiatan tahunan kali ini cukup menghibur warga pesisir dan pengunjung wisata Pantai kelapa. Sebab, dalam arena pertandingan Gelut Pathol diikuti puluhan peserta.

Mereka mengenakan atribut topeng bergambar 3 calon presiden RI 2024 yakni Anis Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Tak pelak aksi dari peserta mengundang tawa bersama dengan para pengunjung pantai yang turut menyaksikan kebudayaan lokal pesisiran tersebut.

Foto Gelut Pathol Tradisi di Nelayan Pesisir Tuban (16/11/2023)(Foto Ahmad Istihar/Ketik.co.id)Gelut Pathol Tradisi di Nelayan Pesisir Tuban (16/11/2023)(Foto Ahmad Istihar/Ketik.co.id)

 

Gelut Pathol sebelum bertanding para pemain dibekali kain sarung yang gulung mengitari bagian anggota tubuh pinggan para pemain. Kemudian pemain beradu kuat saling banting - membanting, dengan didampingi satu orang sebagai wasit.

Di saat bersamaan, ketika bertanding, juga diiringi suara sholawat bersama alat musik sederhana tabuhan.

Menurut SM Corporate Communication PT SIG Pabrik Tuban, Setiawan Prasetyo, pelestarian budaya merupakan bagian komitmen SIG untuk ikut menjaga warisan leluhur. Dia menjelaskan bagi perusahan, kegiatan ini adalah bagian dari pembinaan dan uri-uri budaya. "Gelut pathol adalah kesenian tradisional yang harus dilestarikan.Harapan kami ke depan kegiatan ini berlanjut dan berkembang," jelas Iwan, Senin (14/11/2023)

Sementara Kabid Pariwisata Disbudporapar Tuban, Umi Hanik berharap, kegiatan kolaborasi seperti ini semoga dapat menular pada destinasi wisata yang lain di kabupaten Tuban. "Pariwisata itu tidak dapat berjalan sendiri tanpa ada kolaborasi. Disbudporapar sangat mendukung kegiatan semacam ini," beber Umi.

Foto

Para peserta Gelut Pathol sebelum mulai bertanding (16/11/2023)(Foto Ahmad Istihar/Ketik.co.id)

Apalagi, lanjut Umi kegiatan Gelut Pathol membawa nuansa menghidupkan kearifan lokal, dari sisi pariwisata merupakan daya tarik tersendiri bagi pelancong. "Tentu itu perlu dikemas dengan sesuatu yang lebih baik lagi dan ditambahi keterlibatan masyarakat. Ini wujud kesiapan kedatangan wisatawan di tempat wisata," ucap Umi.

Disbudporapar Tuban sangat mengapresiasi yang sudah berjalan. Dan pihaknya telah road show di beberapa tempat yang memiliki potensi, baik yang belum dikembangkan atau sudah.

Ketua Panitia Pipiet Wibawanto berharap kegiatan ini tahun depan dapat lebih meriah lagi. "Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan menyukseskan acara ini," pungkas wartawan MNC Grup itu.(*)  

Tombol Google News

Tags:

Gelut Pathol Pantai Kelapa Pemkab Tuban Capres-Cawapres