KETIK, YOGYAKARTA – Lebih dari 300 burung merpati andal dari wilayah DIY dan sekitarnya berpartisipasi dalam lomba merpati kolong pada gelaran Launching Lapak Pigeon Stall Rajamoko.
Kegiatan yang berlangsung mulai Jumat sampai Minggu 14 – 16 Februari 2024 tersebut menandai pembentukan awal Perkumpulan Penggemar Pelestari Merpati Kolong Yogyakarta (PPPMKY).
Ajang ini memperebutkan total hadiah sebesar Rp 20 juta berikut Piagam dan Trophy Juara.
Disebutkan kategori juara umum berhasil diraih oleh salah satu peserta yang juga tokoh pemuda DIY, yakni RM Jefferson Lanang Haryo Prakosa yang turut berpartisipasi dalam lomba tersebut.
Keponakan dari Sri Sultan HB X yang akrab dipanggil Ndoro Lanang ini berhasil meraih dua gelar juara sekaligus, yaitu Juara 1 Reguler dan Juara 2 Perang Bintang (Best of The Best).
Terkait hal tersebut, putra dari RM Acun Hadiwidjojo (KRT Poerbokusumo) ini mengungkapkan, merpati koleksinya berhasil juara dalam dua kategori sekaligus menjadi suatu kebanggan tersendiri.
"Apalagi dalam ajang bersejarah ini juga ada peluncuran lapak Pigeon Stall Rajamoko serta terbentuknya PPPMKY yang akan menjadi wadah pemersatu penghobi Merpati di DIY," ujar Ndoro Lanang.
Ia mengaku sangat bahagia. Merpati yang dirawat sepenuh hati menjadi juara di dua kelas perlombaan sekaligus di ajang lomba yang bersejarah.
"Ini bersejarah karena baru pertama kali dan satu-satunya di Indonesia yang menerapkan konsep 2 tiang," ucap Ndoro Lanang.
Ndoro Lanang menilai, lomba merpati kolong ini merupakan sarana hiburan masyarakat. Jika terus dikembangkan maka tidak menutup kemungkinan juga bisa berpotensi mendukung sektor pariwisata di DIY.
Disebutkan event-event lomba merpati kolong berpotensi mendukung peningkatan ekonomi masyarakat.
Untuk itu dengan berkembangnya hobi merpati kolong, diharapkan menjadi prospek ekonomi bagi masyarakat. Khususnya peternak maupun produsen pakan merpati.
"Karena merawat merpati kolong ini butuh treatment (perlakuan) khusus. Begitu juga dengan makanannya dari hasil pertanian dan itu bisa diproduksi oleh UMKM," ujarnya.
Ndoro Lanang mengaku mengapresiasi dan mendukung terbentuknya PPPMKY. Dengan organisasi yang resmi tersebut. Tentunya masyarakat penggemar merpati akan semakin nyaman dalam menyalurkan hobinya. (*)