Berikan Penghargaan pada Usaha Siswa, ITS dan Dinas Pendidikan Jatim Sukses Gelar MEA 2024

Kontributor: Aurellia Farrel
Editor: Muhammad Faizin

23 Oktober 2024 18:50 23 Okt 2024 18:50

Thumbnail Berikan Penghargaan pada Usaha Siswa, ITS dan Dinas Pendidikan Jatim Sukses Gelar MEA 2024 Watermark Ketik
Penampilan fashion show dari hasil karya siswa Double Track (Foto: Farrel/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bersama Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur sukses menggelar Millenial Enterpreneur Awards (MEA) 2024, Selasa, 22 Oktober di Graha ITS. 

Ajang kewirausahaan bergengsi ini berlangsung meriah dengan diikuti oleh 133 sekolah yang tersebar di 28 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, khususnya sekolah penyelenggara Program Double Track. 

MEA menjadi acara puncak apresiasi dan ajang unjuk kemampuan para siswa dalam mengembangkan usaha. Dihadiri penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai, para pengusaha dan para guru penyelenggara Double track, ajang ini memiliki 8 kategori kompetisi dan peraih juara 1, antara lain:

1. Inovasi media pelatihan : juara 1 SMAN 1 Kunir 
2. Pembuatan produk terbaik : juara 1 SMAN 1 Kedungdung 
3. Promosi produk unggulan : juara 1 SMAN 1 Gondanglegi 
4. Cipta kerja dan cipta usaha : Juara 1 SMAN 1 Widodaren
5. Bakti karya digital : Juara 1 SMAN 1 Sine 
6. Perencanaan Usaha dari Kelompok Usaha Siswa (KUS) : Juara 1 SMAN 1 Asembagus
7. Kemandirian Alumni yang sudah wirausaha maupun bekerja : Juara 1 SMAN 1 Gapura 
8. Layanan DT Mart  : Juara 1 SMAN 1 Karas 
  
Menariknya, di sana sekolah-sekolah tersebut juga turut meramaikan acara dengan mendirikan stan. Menurut pantauan Ketik.co.id, ada sekitar 15 stan yang berdiri. Masing-masing stan memamerkan produk unggulan hasil karya siswa Program SMA Double Track. Salah satunya stan SMAN Pilangkenceng, Madiun.

Saat datang ke stan Pilangkeceng, Adhy Karyono tampak memuji dan kagum terhadap karya-karya yang sudah dihasilkan para siswa. Terutama produk digital mereka yang bernama Si Jempol, aplikasi penjemput sampah online.

"Keren soalnya masih SMA sudah bisa buat seperti ini," ujar Adhy Karyono memuji.

Menurutnya, ini inovasi bagus karena berkat kecanggihan teknologi luar biasa, para siswa bisa membuat aplikasi atau marketplace untuk memasarkan produknya secara digital. Inovasi ini juga bisa membantu daerah-daerah terpencil agar bisa mengikuti perkembangan zaman. 

Acara semakin meriah dengan penampilan fashion show hasil karya siswa-siswi Double Track, Mereka memamerkan hasil karyanya berupa riasan dan desain baju yang memukau penonton lewat fashion show. 

Foto PJ Gubernur Jawa Timur saat mengunjungi stan SMAN Pilangkenceng MadiunPJ Gubernur Jawa Timur saat mengunjungi stan SMAN Pilangkenceng Madiun

Iqbal Galih Alvendra merasa senang bisa tampil di acara MEA. Ini kedua kalinya dia menjadi model dari produk-produk busana Double Track SMAN 1 Saradan. 

Siswa kelas 11 SMAN 1 Saradan ini tampil memukau dengan menggunakan baju batik warna cokelat yang elegan. Dia juga mengatakan senang menjadi peserta Double Track karena mendapatkan skills tambahan dari jasa fotografi dan desain grafis. 

"Sangat senang karena mendapatkan skills tambahan dari jasa fotografi dan membuat desain-desain," ujar Iqbal. (*) 

Tombol Google News

Tags:

SMA Double Track Millennials Entrepreneur Awards 2024 MEA 2024 program Double Track