KETIK, CIANJUR – Pemerintah Kabupaten Cianjur kembali memperkuat lini pelayanan publik dengan melantik ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam sebuah upacara resmi yang digelar di lapangan upacara Yonif Raider 300/Brajawijaya pada Rabu, 14 Mei 2025.
Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini dipimpin langsung oleh Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cianjur Najmah Nurislami.
Sebanyak 3.559 ASN resmi diangkat, terdiri atas 3.513 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 46 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Selain itu, turut dilantik pula 149 pejabat administrator dan pejabat pengawas yang akan menduduki jabatan strategis di berbagai instansi pemerintahan daerah.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan pesan tegas kepada seluruh ASN yang dilantik agar menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi.
Dalam hal ini pihaknya menekankan pentingnya pelayanan publik yang tidak hanya dilandasi kewajiban semata, melainkan juga semangat pengabdian kepada masyarakat.
“Pelayanan publik yang baik lahir dari integritas dan akuntabilitas. ASN bukan hanya bekerja demi memenuhi tugas, tapi untuk menciptakan perubahan nyata yang dirasakan masyarakat. Saya akan terus memantau kinerja setiap ASN demi mewujudkan birokrasi yang bersih dan berdaya saing,” tegas Wahyu Ferdian.
Acara ini turut dihadiri oleh perwakilan Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional III, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Cianjur, sejumlah anggota DPRD, Sekretaris Daerah, kepala perangkat daerah, camat, serta tamu undangan lainnya.
Hal senada salah satu PPPK yang dilantik, Yuliana, menyampaikan rasa haru dan bangganya bisa menjadi bagian dari ASN.
“Ini adalah awal pengabdian saya untuk negeri, khususnya masyarakat Cianjur. Saya siap menjalankan amanah ini dengan sepenuh hati,” ungkapnya.
Dengan pelantikan ini, Pemerintah Kabupaten Cianjur berharap pelayanan publik semakin optimal dan masyarakat dapat merasakan kehadiran negara dalam kehidupan sehari-hari melalui kinerja para ASN yang baru. (*)