Cegah Kampanye Hitam, KPU Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi Teknis

Jurnalis: Anis Firmansyah
Editor: Mustopa

23 Oktober 2024 12:34 23 Okt 2024 12:34

Thumbnail Cegah Kampanye Hitam, KPU Kabupaten Kediri Gelar Sosialisasi Teknis Watermark Ketik
Komisioner KPU Kabupaten Kediri Bidang Sosdiklih, Parmas dan SDM, Eka Septiawan Ferydyanto di Kecamatan Gurah, Selasa (22/10/2024) . (foto : Anis/Ketik.co.id).

KETIK, KEDIRI – KPU Kabupaten Kediri menggelar sosialisasi terkait pedoman teknis kampanye Pilkada 2024, berdasarkan Keputusan KPU Nomor 1666 Tahun 2024.

Acara yang diadakan pada Selasa, 22 Oktober 2024 di sebuah restoran di Kabupaten Kediri ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kampanye hitam selama masa kampanye. Sosialisasi ini menyasar tim kampanye agar pelaksanaan kampanye berlangsung damai dan kondusif.

Komisioner KPU Kabupaten Kediri Bidang Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Eka Septiawan Ferydyanto menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan menghindari penyebaran hoaks maupun kampanye hitam.

"Kami mengimbau kepada kedua pasangan calon agar menjaga kedamaian dalam kampanye dan tidak menyebarkan informasi palsu yang dapat memperkeruh situasi. Kabupaten Kediri harus tetap damai," ujar Eka.

Seiring dengan masa kampanye, KPU juga mengumumkan agenda debat calon bupati dan wakil bupati yang akan dilaksanakan pada Kamis, 24 Oktober 2024 di IKCC Kota Kediri.

Debat ini akan mempertemukan dua pasangan calon, yakni paslon nomor urut 1, Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa, serta paslon nomor urut 2, Deny Widyanarko dan Mudawamah.

Debat pertama ini akan berlangsung selama 150 menit, dibagi menjadi enam sesi. Format debat mencakup penyampaian visi dan misi, pendalaman dari panelis, hingga sesi tanya jawab antar-paslon.

"Debat ini dirancang agar kedua paslon dapat menguraikan ide-ide mereka secara komprehensif dan menjawab berbagai pertanyaan yang penting bagi masyarakat," tambah Eka.

Selain itu, KPU Kabupaten Kediri bekerja sama dengan aparat keamanan untuk memastikan debat berlangsung kondusif, baik di dalam gedung maupun di sekitarnya.

"Pengamanan sudah kami siapkan dengan baik agar jalannya debat tetap aman dan tertib," lanjut Eka.

KPU juga mengingatkan pentingnya menjaga suasana kampanye yang damai dan bebas dari provokasi. "Kami berharap kedua paslon dan timnya menghindari penyebaran informasi yang bisa memicu konflik atau ketegangan," kata Eka.

Selain fokus pada teknis kampanye dan debat, KPU Kabupaten Kediri juga menargetkan peningkatan partisipasi pemilih. Dengan target partisipasi minimal 83 persen.

KPU optimistis masyarakat Kabupaten Kediri akan aktif menggunakan hak pilihnya dan mengurangi angka golput.

"Kami berharap sosialisasi ini tidak hanya membantu menjaga suasana kampanye tetap damai, tapi juga mendorong antusiasme warga untuk berpartisipasi dalam Pilkada," tutup Eka.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kpu Kabupaten Kediri Kampanye Hitam Pilkada 2024