KETIK, SORONG – Jelang pilkada pada 27 November 2024, Polda Papua Barat menggelar Focus Group Discussion (FGD) dengan mengundang para tokoh-tokoh agama untuk menjaga pilkada damai di Provinsi Papua Barat Daya. FGD tesebut diselenggarakan di Rylich Panorama Hotel, Senin (8/5/2024)
Parah tokoh lintas agama diundang Polda Papua Barat karena dianggap punya peran penting untuk membantu menyerukan kepada umatnya masing-masing sehingga pilkada yang aman dan damai dapat terwujud dengan baik.
Kasatgas Humas OMP wilayah Papua Barat Daya Kombes Pol Robertus A. Pandiangan mengatakan, FGD yang dilaksanakan Satgas Binmas itu mengundang tokoh-tokoh agama yang intinya adalah membuat janji bersama untuk menjaga pilkada yang aman, damai dan sejuk.
Dari kiri AKBP Franky Samuel Lapulalan, AKBP Andy Prihastomo, Kombes Pol Robertus A. Pandiagan. (Foto: Zaid Kilwo/Ketik.co.id)
"FGD ini mengundang lima tokoh agama besar yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha. Tujuannya adalah agar para tokoh agama ini menyampaikan kepada umatnya supaya semuanya menjaga Pilkada tetap berjalan dengan damai, sejuk dan kondusif," ungkap Kombes Pol Robertus A. Pandiangan.
Sementara itu Kasatgas Bimnas OMP Wilayah Papua Barat Daya AKBP Franky Samuel Lapulalan mengatakan, kegiatan yang dilakukan bertujuan untuk berdiskusi memberikan pencerahan tapi sebelum itu mereka bersama-sama sudah membuat janji untuk menjaga pilkada tetap berjalan dengan aman damai.
"Ini akan berkelanjutan, supaya pada saat pemilukada nanti ini akan diagungkan terus supaya harapan untuk menciptakan pimilukada yang aman, damai dan kondusif itu dapat terlaksana dengan baik,"pungkas AKBP Franky Samuel Lapulalan.(*)
