KETIK, SURABAYA – Malaysia Open menjadi turnamen elit BWF yang digelar tiap awal tahun di bulan Januari. Turnamen berlevel Super 1000 ini resmi sebagai rangkaian turnamen yang dimiliki BWF untuk digelar di Malaysia.
Malaysia Open 2025 medatang akan disajikan di Stadium Axiata Arena, Kuala Lumpur Malaysia pada 7-12 Januari 2025.
Bagi Indonesia, Malaysia Open merupakan ajang untuk mendulang gelar juara. Sepanjang sejarah Malaysia Open, Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah gelar juara terbanyak.
Hingga gelaran Malaysia Open 2024 Indonesia telah mengumpulkan 42 gelar. Sektor ganda putra menjadi penyumbang medali terbanyak dengan 13 gelar, campuran 9 gelar, tunggal putra dan putri masing-masing 8 gelar, dan ganda putri 4 gelar.
Dengan hasil tersebut Indonesia berada di peringkat ke 3 penyabet gelar terbanyak setelah Malaysia dan China.
Pada tunggal putra, gelar pertama disabet ferry Sonneville di 1955. Saat itu tunggal putra legendaris ini mencatatkan namanya sebagai wakil Indonesia pertama yang sukses merengkuh gelar juara di gelaran Malaysia Open.
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, pada laga semifinal Malaysia Open 2022, Sabtu (2/7/2022). (Foto: PBSI)
Tunggal putra kelahiran Jakarta itu menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil meraih gelar juara. Ferry berhasil memutus dominasi Singapura di sektor tunggal putra selama enam tahun beruntun.
Keberhasilan Ferry menjadi juara pada tahun 1955 seolah menjadi tonggak awal prestasi Indonesia di ajang Malaysia Open.
Di sektor tunggal putri, Yang Weng Ching membuat prestasi fenomenal buat Indonesia di Malaysia Open 1956 dengan merebut gelar juara tunggal putri, dan juara ganda putri bersama tandemnya Oei Lin Nio.
Yang Weng Ching di final tunggal putri dengan mengejutkan mengkandaskan tunggal putri andalan tuan rumah Tan Gaik Bee rubber set 4-11, 12-10, 11-6.
Yang Weng Ching/Oei Lin Nio di final ganda putri ungguli Tan Gaik Bee/Helen Heng dengan skor 13-15, 15-8, 15-9.
Ganda putra Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan saat tampil di Mlaysia Open 2024. (Foto: PBSI)
Sektor ganda putra pada 1983, Christian Hadinata dan Bobby Ertanto tampil sebagai juara, dan untuk ganda campuran pertama kali Indonesia mendapat gelar pada 1967dari Tan Joe Hock dan Retno Koestijah.
Berikut daftar pebulutangkis Indonesia yang pernah Berjaya di Malaysia Open 1937-2024:
Tunggal Putra
- Ferry Sonneville (1955)
- Liem Swie King (1983)
- Icuk Sugiarto (1984, 1984)
- Alan Budikusuma (1995)
- Hermawan Susanto (1997)
- Taufik Hidayat (2000)
Tunggal Putri
- Yang Weng Ching (1956)
- Minarni (1960, 1966, 1967)
- Susi Susanti (1993, 1994, 1995, 1997)
Ganda Putra
- Christian Hadinata dan Bobby Ertanto (1983)
- Ricky Subagja dan Rexy Mainaky (1993, 1994, 1997)
- Tony Gunawan dan Halim Haryanto (1998)
- Candra Wijaya dan Tony Gunawan (1999)
- Candra Wijaya dan Sigit Budiarto (2001, 2005)
- Markis Kido dan Hendra Setiawan (2008)
- Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan (2013, 2015)
- Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya (2017)
- Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto (2023)
Ganda Putri
- Yang Weng Ching dan Oei Lin Nio (1956)
- Retno Koestijah dan Minarni (1966, 1967)
- Apriyani Rahayu dan Siti Fadia (2023)
Ganda Campuran
- Tan Joe Hock dan Retno Koestijah (1967)
- Bobby Ertanto dan Verawaty Fajrin (1986)
- Eddy Hartono dan Verawaty Fajrin (1988)
- Tri Kusharjanto dan Minarti Timur (1996, 1998, 2000)
- Bambang Suprianto dan Emma Ermawati (2001)
- Nova Widianto dan Liliyana Natsir (2009)
- Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir (2016). (*)