KETIK, MALANG – Baru-baru ini Kota Malang mendapatkan julukan baru sebagai Kota Parkir oleh para warganet. Julukan tersebut diberikan lantaran maraknya juru parkir liar yang menempati tiap titik keramaian di Kota Malang, bahkan kawasan ATM.
Menanggapi persoalan tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang memunculkan wacana untuk menerapkan parkir berlangganan. Wacana tersebut menurut Kepala Dishub Kota Malang, Widjaja Saleh Putra sesuai dengan saran yang diberikan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
"Gubernur sempat menyampaikan melalui pertemuan bersama Dishub. Disarankan untuk menggunakan parkir langganan. Nanti kendaraan memiliki stiker hologram, setiap tahunnya dibayarkan melalui pembayaran pajak STNK," ujar Widjaja, Minggu (3/12/2023).
Namun wacana tersebut masih perlu tindak lanjut terkait pembahasan. Mengingat berdasarkan data tahun 2022, kendaraan roda dua plat N di Kota Malang mencapai 300.000, dan untuk roda empat sebanyak 100.000 kendaraan. Namun Widjaja menjelaskan bahwa di jalanan, kendaraan yang berasal dari luar Kota Malang lebih mendominasi.
"Ini lah yang perlu secara teknis kita sosialisasikan, kita wacanakan mana yang terbaik. Tetapi kita harus terus memberikan layanan terbaik bagaimana mengatasi terkait masalah parkir," jelasnya.
Sebelumnya, beberapa akun di media sosial instagram dan X.com diramaikan keluhan warga terkait juru parkir yang berlaga layaknya preman. Salah satunya melalui video unggahan akun instagram @informasi_malangraya yang merupakan kiriman dari seorang warga.
Dalam video tersebut terlihat seorang pria tanpa atribut layaknya juru parkir dari Dishub Kota Malang, tengah berseteru dengan warga yang hendak mengambil paket di Garasi Rosalia Indah, Jalan Hamid Rusdi Kota Malang.
Widjaja menjelaskan bahwa lokasi tersebut berada di bawah kewenangan Badan Usaha Bus Rosalia sehingga bukan merupakan titik parkir dengan pungutan retribusi dari Dishub Kota Malang.
"Menurut pengakuan juru parkir tidak pernah menyetor ke Dishub serta tidak pernah ada juru pungut retribusi parkir dari Dishub yang meminta setoran. Bahwa yang dimaksud setoran oleh Juru Parkir tersebut adalah kepada pihak Manajemen Kantor Rosalia," ujar Widjaja.
Saat ini manajemen dari Bus Rosalia telah mengambil tindakan tegas dengan meniadakan petugas parkir di wilayah Shuttle Bus Rosalia.
Selain itu, keluhan terkait parkir juga muncul di akun media X.com yang membagikan beberapa pesan singkat dari warga yang dikirim melalui akun milik @infomalang. Cuitan tersebut memicu beragam reaksi warganet yang menyebut Kota Malang sebagai Kota Parkir.
"Malang kota sejuta kang parkir, mungkin sudah ditindak tapi ah sudah lah," keluh salah satu warganet.(*)
Dapat Julukan Kota Parkir, Muncul Wacana Parkir Langganan di Kota Malang
3 Desember 2023 10:30 3 Des 2023 10:30


Tags:
Jukir Liar Malang Kota Parkir Kota Parkir Kota Malang Parkir Langganan Dishub Kota MalangBaca Juga:
Kolaborasi Lanal Malang-Lantamal V Hadirkan Program Makan Bergizi di SMPN 19 Kota MalangBaca Juga:
Diskopindag Kota Malang Bakal Kurasi Pelaku UMKM untuk Ramaikan Porprov Jatim 2025Baca Juga:
EJSC Bakorwil Malang Beri Pelatihan TikTok Affiliate, Dorong Anak Muda Raup Cuan dari RumahBaca Juga:
60 persen Jemaah Calon Haji dari Kota Malang Sudah Istitaah, Selebihnya dengan PendampinganBaca Juga:
Lepas 36 ASN Berangkat Haji, Pemkot Malang Pastikan Tidak Ada Kekosongan JabatanBerita Lainnya oleh Lutfia Indah

19 Mei 2025 19:18
Kolaborasi Lanal Malang-Lantamal V Hadirkan Program Makan Bergizi di SMPN 19 Kota Malang

19 Mei 2025 16:27
Mampir Bromo, The Dudas Minus One Motoran Keliling Malang Bareng Gilang Juragan 99

19 Mei 2025 16:20
Diskopindag Kota Malang Bakal Kurasi Pelaku UMKM untuk Ramaikan Porprov Jatim 2025

19 Mei 2025 15:52
EJSC Bakorwil Malang Beri Pelatihan TikTok Affiliate, Dorong Anak Muda Raup Cuan dari Rumah

19 Mei 2025 14:44
60 persen Jemaah Calon Haji dari Kota Malang Sudah Istitaah, Selebihnya dengan Pendampingan

19 Mei 2025 14:40
Lepas 36 ASN Berangkat Haji, Pemkot Malang Pastikan Tidak Ada Kekosongan Jabatan

Trend Terkini

13 Mei 2025 16:47
Pertama! Wali Kota Madiun Maidi Sulap Bukit Sampah Jadi Destinasi Wisata Piramida Mesir

18 Mei 2025 17:16
Car Free Day Diprotes, Kades Sekitar Stadion Kraksaan Tak Terima

14 Mei 2025 22:00
Penertiban TikTokers di Jembatan Ampera: Antara Ketertiban dan Potensi Promosi Kota

18 Mei 2025 12:40
Tujuh Pasangan Tak Sah Terjaring Razia di Kosan Pacitan, Satu Masih Pelajar

15 Mei 2025 18:25
Dinas Dukcapil Sleman Pindah ke Gedung Baru untuk Tingkatkan Pelayanan
Trend Terkini

13 Mei 2025 16:47
Pertama! Wali Kota Madiun Maidi Sulap Bukit Sampah Jadi Destinasi Wisata Piramida Mesir

18 Mei 2025 17:16
Car Free Day Diprotes, Kades Sekitar Stadion Kraksaan Tak Terima

14 Mei 2025 22:00
Penertiban TikTokers di Jembatan Ampera: Antara Ketertiban dan Potensi Promosi Kota

18 Mei 2025 12:40
Tujuh Pasangan Tak Sah Terjaring Razia di Kosan Pacitan, Satu Masih Pelajar

15 Mei 2025 18:25
Dinas Dukcapil Sleman Pindah ke Gedung Baru untuk Tingkatkan Pelayanan

