Dugaan Pencemaran Lingkungan oleh Pertamina, Pemprov Sumsel Akan Terjunkan Tim Investigasi

Jurnalis: Wisnu Akbar Prabowo
Editor: Mustopa

19 September 2024 20:45 19 Sep 2024 20:45

Thumbnail Dugaan Pencemaran Lingkungan oleh Pertamina, Pemprov Sumsel Akan Terjunkan Tim Investigasi Watermark Ketik
Orasi yang dilakukan oleh Barisan Masyarakat Gelumbang Raya Bersatu (BM-GRB) di depan Kantor Gubernur Sumsel pada Kamis, 19 September 2024. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id)

KETIK, PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) segera menurunkan tim investigasi untuk memeriksa dugaan pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas eksploitasi minyak oleh PT Pertamina Persero di Kecamatan Belido Darat, Kabupaten Muara Enim. 

Langkah ini diambil setelah aksi damai yang digelar oleh Barisan Masyarakat Gelumbang Raya Bersatu (BM-GRB) di depan Kantor Gubernur Sumsel pada Kamis, 19 September 2024.

Koordinator aksi, Asik Triadi menyampaikan, masyarakat telah lama menderita akibat dampak buruk dari eksploitasi sumber daya alam yang dilakukan oleh Pertamina.

"Pertamina menjarah sumber daya kami tanpa memikirkan nasib warga. Kami meminta Gubernur Sumsel untuk memberikan sanksi tegas kepada Pertamina demi kesejahteraan masyarakat yang teraniaya selama puluhan tahun," tegasnya.

Ia juga mengatakan, banyak infrastuktur jalan yang rusak parah akibat lalu lintas kendaraan berat perusahaan.

Dalam aksi itu, BM-GRB menyampaikan lima tuntutan kepada pihak pemerintah, yakni penghentian eksploitasi minyak di Kecamatan Belido Darat hingga transparansi bagi hasil yang jelas.

Kemudian penyelidikan dugaan pencemaran lingkungan, pemberian beasiswa pendidikan bagi anak-anak di wilayah tersebut, penyelenggaraan operasi pasar murah, dan perbaikan infrastruktur jalan yang rusak.

Merespons tuntutan ini, Kepala Bidang Penegakan Hukum DLHP Sumsel, Yulkar Pramilus menegaskan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjuti keluhan masyarakat. 

Yulkar menyebut, pemerintah akan segera menurunkan tim investigasi untuk melakukan verifikasi lapangan terkait dampak sosial dan lingkungan yang disebabkan aktivitas operasional Pertamina.

"Kami akan menurunkan tim untuk melakukan verifikasi lapangan terkait dampak sosial dan lingkungan yang ditimbulkan oleh aktivitas operasional Pertamina. Data dan fakta di lapangan akan menjadi dasar kami dalam meminta klarifikasi kepada Pertamina," katanya.

Yulkar menambahkan, investigasi ini akan mengecek apa saja yang belum terlaksana atau yang sudah terlaksana namun tidak optimal.

Selebihnya, lanjut Yulkar, hasil dari investigasi nanti akan disampaikan kepada pimpinan untuk langkah selanjutnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Pertamina Pencemaran Lingkungan minyak eksploitasi masyarakat belida barat aktivitas