KETIK, SURABAYA – Surabaya kembali menunjukkan performa ekonomi yang kuat. Berdasarkan data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Surabaya, pertumbuhan ekonomi kota ini mencapai 5,76 persen sepanjang 2024.
Angka ini melampaui rata-rata pertumbuhan ekonomi Provinsi Jawa Timur yang tercatat di angka 4,95 persen pada periode yang sama.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengungkapkan hal itu. Namun, ia juga menegaskan bahwa masih ada tantangan untuk meningkatkan angka tersebut hingga mencapai 8%, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
"Maka pemerintah kota tidak bisa melakukan hal itu sendiri, tapi diperlukan kolaborasi, diperlukan sinergitas dengan seluruh elemen yang ada di Kota Surabaya," tegasnya, Minggu 24 Maret 2025.
Eri menyebut pencapaian pertumbuhan ekonomi Kota Surabaya yang lebih tinggi memerlukan kerja sama dan kepercayaan dari seluruh pihak.
"Karena kalau tanpa ada kepercayaan, tanpa sinergitas, maka itu tidak akan pernah bisa terwujud. Sekali lagi matur nuwun untuk semua pihak," terang Mantan Kepala Bappeko Surabaya ini.
Eri juga menekankan pentingnya peran media dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi Surabaya. Bagi dia, tanpa dukungan media, akselerasi ekonomi tidak bisa berkembang secara optimal.
"Tanpa ada pergerakan, tanpa ada dukungan dari media, maka pergerakan ekonomi ini juga tidak bisa berkembang dengan pesat," pungkasnya. (*)
