Geo Dipa Patuha Resmikan Program Eco Inovasi

Jurnalis: Iwa AS
Editor: Akhmad Sugriwa

10 September 2024 22:19 10 Sep 2024 22:19

Thumbnail Geo Dipa Patuha Resmikan Program Eco Inovasi Watermark Ketik
10 Tahun Sinkronisasi Geo Dipa Patuha Unit 1, di Desa Wisata Alamendah, Kec Rancabali, Kab Bandung, Sabtu (7/9/24). (Foto: Iwa/Ketik.co.id)

KETIK, BANDUNG – PT Geo Dipa Energi (Persero) Patuha Unit 1 meresmikan program Eco Inovasi berbasis pemberdayaan masyarakat, di Desa Wisata Alamendah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Sabtu (7/9/2024). 

Program Eco Inovasi merupakan salah satu implementasi program Community Development Geo Dipa kepada kelompok ternak “Karya Mandiri”. Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan 10 Tahun Sinkronisasi Patuha Unit 1 yang dilaksanakan pada 7-9 September 2024.

Eco Inovasi ditujukan untuk mengatasi permasalahan pengelolaan limbah kotoran hewan (Kohe) yang memiliki dampak terhadap lingkungan dan sosial, melalui potensi pelepasan gas metana ke udara, pencemaran air dan udara. Melalui efisiensi pengolahan Kohe dengan kemandirian energi, diharapkan menjadi solusi atas permasalahan tersebut.

Sebagai informasi, setiap harinya dalam 1 koloni yang terdiri dari 30 ekor sapi dapat menghasilkan 300 kg kotoran basah. Namun pengelolaan Kohe selama ini belum maksimal, karena kelompok ternak tersebut hanya mampu mengolah 100 kg KOHE dalam 14 hari untuk dijadikan pupuk organik padat. Sementara 4.100 kg Kohe setiap 14 hari dibuang tanpa diolah yang menimbulkan permasalahan lingkungan.

General Manager Geo Dipa Unit Patuha, Ruly Husnie Ridwan menyatakann Geo Dipa hadir untuk memberikan solusi atas permasalahan tersebut melalui program Eco Inovasi. Program ini memanfaatkan energi terbarukan dari panel surya sebagai penggerak mesin rotary dryer untuk pengeringan limbah Kohe. 

“Pengoptimalan proses ini memanfaatkan second life baterai dari Geo Dipa Unit Patuha sebagai media penyimpanan energi yang merupakan salah satu hotspot dalam pengukuran Life Cycle Asessment (LCA),” jelas Ruly dalam keterangannya, Selasa (10/9/24).

Menurutnya, program ini merupakan salah satu upaya perusahaan untuk meminimalisir dampak lingkungan dari proses bisnis Geo Dipa Unit Patuha. Selain itu juga dapat meningkatkan produksi pupuk organik padat dan efisiensi pengolahan yang dapat mengelola 4.200 kg limbah Kohe dalam 14 hari untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kerjasama Carbon Credit CDM 
Selain meresmikan program Eco Inovasi, dalam rangkaian kegiatan 10 Tahun Sinkronisasi PLTP Patuha Unit 1, juga dilakukan Kerjasama Carbon Credit CDM antara Geo Dipa dengan Eco Securities. Kerjasama ini telah berhasil memverifikasi Kredit Karbon CDM periode 2014-2020 dari Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Unit-1 Patuha. 

Hal ini menjadi pengakuan atas keberhasilan realisasi UNFCCC (United Nations Framework Convention on Climate Change) atau Konvensi Kerangka Kerja Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Perubahan Iklim yang berkontribusi terhadap upaya keberlanjutan global. 

Dalam kegiatan tersebut, turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Bandung, serta mitra kerja perusahaan.

“Kami berharap, melalui kegiatan ini, dapat menjadi motivasi bagi kami untuk terus dapat memberikan dampak positif atas kehadiran Geo Dipa Unit Patuha, khususnya bagi masyarakat dan stakeholders lainnya di sekitar wilayah kerja perusahaan,” ucap Ruly.

Seperti diketahui, Project PLTP Patuha Unit 1 mulai dilaksanakan pada tahun 2009, yang kemudian dilakukan penandatanganan Kontrak EPC pada tahun 2011. Secara resmi, PLTP Patuha Unit 1 dinyatakan beroperasi atau Commercial Operation Date (COD) pada tanggal 24 September 2014.

“Kami juga akan menjadikan kegiatan ini sebagai pengingat, bahwa kami tidak bisa berkembang sejauh ini tanpa adanya dukungan dari seluruh pihak terkait. Oleh karena itu, kami akan melanjutkan pekerjaan-pekerjaan melalui kolaborasi yang sudah terjalin dengan baik selama ini, guna memperluas manfaat yang bisa kami berikan demi pembangunan yang berkelanjutan,” ungkap Ruly.

Sementara itu, Direktur Utama Geo Dipa, Yudistian Yunis menjelaskan, melalui kegiatan tersebut, menjadi bukti bahwa kami berkomitmen dalam memenuhi target-target yang telah ditetapkan oleh pemerintah dengan melakukan pengelolaan terhadap sumber energi panas bumi dan lingkungan secara baik. Lebih dari itu juga turut menjaga aspek ekologi bagi kepentingan kita bersama untuk keberlangsungan kehidupan generasi mendatang.

Yudistian menyatakan pengembangan yang dilakukan oleh Geo Dipa juga merupakan bukti nyata komitmen pihaknya untuk mendukung capaian target Pemerintah dalam pemanfaatan energi panas bumi. 

"Kami juga akan terus melakukan berbagai upaya-upaya lainnya yang bisa mendukung pemanfaatan energi panas bumi secara maksimal demi kesejahteraan masyarakat dan kedaulatan energi,” pungkas Yudistian.(*)

Tombol Google News

Tags:

Inovasi geodipa geodipa patuha GEO DIPA