KETIK, YOGYAKARTA – Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menghadiri Tasyakuran peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-2 Forum Parkir Sleman Sembada (Foparmanda) di Baleroso Resto Jl. Kaliurang KM. 11 Yogyakarta, Kamis 12 Desember 2024.
Wabup Sleman mengajak kepada para pengelola dan juru parkir di Kabupaten Sleman untuk senantiasa mengedepankan pelayanan kepada masyarakat pengguna jasa parkir.
Danang Maharsa juga berpesan kepada semua pihak agar tidak mengambil langkah-langkah yang dapat mengganggu kondusivitas dan konflik sosial. Hal itu ia sampaikan karena saat ini akan memasuki masa transisi kepemimpinan. Setelah selesainya gelaran Pilkada beberapa waktu lalu.
Peringatan HUT Foparmanda ditandai pemotongan tumpeng yang dilakukan Wakil Bupati Danang Maharsa dan diberikan kepada Ketua Foparmanda Sleman Prasetyo Budi Utomo.
Jukir Sleman Tercover BPJS
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Pemkab Sleman Arip Pramana dalam sambuatannya menyampaikan, dalam rangka menghadapi momentum liburan Natal dan Tahun Baru yang akan datang dia meminta para pengelola maupun jukir mengedepankan pelayanan dan mentaati peraturan yang ada.
"Jangan sampai ketika liburan datang justru terjadi kasus parkir nuthuk ataupun jajan nuthuk. Oleh karena itu Kadishub mengajak para pengelola dan jukir untuk bersama-sama menciptakan pelayanan parkir yang baik," pesan Arip Pramana.
Kepala Dinas Perhubungan Sleman ini juga menyampaikan bahwa pengelola/ jukir di Kabupaten Sleman saat ini ada 1.112 dan yang sudah tercover oleh BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 909 orang.
Menurut Arip hal ini karena terkait syarat adanya pembatasan umur yang bisa dicover oleh BPJS Ketenagakerjaan. Nah, dengan adanya BPJS maka.diharapkan para jukir merasa tenang dan aman dalam bekerja. Sehingga meningkatkan keselamatan kerja.
Wabup Sleman (tengah) menyerahkan penghargaan kepada Hasthari Muncarsih dan Muhsori, pengelola parkir panutan kategori tertib pembayaran retribusi parkir (Foto: Dok Dishub Sleman for Ketik.co.id)
Adapun Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sleman Novaria Sulistiyo menyampaikan bahwa BPJS Ketenagakerjaan sangat peduli terhadap pekerja rentan. Di antaranya pengelola/jukir di Kabupaten Sleman. Ia sebutkan pihaknya sudah memberikan santunan kematian kepada 3 ahli waris jukir yang meninggal dunia masing-masing sebesar Rp42.000.000.
Diharapkan dengan dicovernya pengelola/jukir bisa memberikan rasa nyaman dan aman ketika sedang bekerja di lapangan.
Sedangkan Ketua Foparmanda Kabupaten Sleman Prasetyo Budi Utomo menyampaikan, selain sebagai wadah paguyuban bagi para pengelola dan juru parkir di Sleman, saat ini Foparmanda juga telah membentuk Koperasi Jasa Artha Wardhana dan dilaunching bertepatan dengan hari HUT ke-2 Foparmanda tersebut.
"Foparmanda sebagai mitra kerja Dishub Sleman dalam hal pengelolaan parkir selalu berupaya agar pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor parkir ini terus meningkat serta mendorong para jukir di lapangan memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat pengguna jasa parkir," jelasnya.
Dalam kesempatan ini sekaligus dilakukan penyerahan tali asih yang dilakukan Kepala Dinas Perhubungan Sleman Arip Pramana kepada dua orang ahli waris juru parkir yang meninggal dunia dan berharap semoga tali asih tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik.
Serta pemberian penghargaan kepada para pengelola parkir panutan kategori tertib pembayaran retribusi parkir yang dilakukan oleh Wabup Sleman Danang Maharsa kepada Hasthari Muncarsih dan Muhsori.
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk apresiasi Pemkab Sleman kepada pengelola parkir agar lebih tertib lagi. Baik tertib administrasi maupun pelayanan di lapangan. (*)