KETIK, BLITAR – Memperingati Hari Bumi, Pemerintah Kabupaten Blitar dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menggelar penyaluran bantuan dan penanaman pohon matoa secara simbolis di Kantor Kecamatan Wonodadi, Selasa, 22 April 2025.
Kegiatan ini merupakan agenda rutin Baznas Kabupaten Blitar dalam menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekah dari umat. Kali ini bantuan diberikan kepada 115 penerima manfaat dari berbagai kalangan.
“Total ada 115 penerima dalam pentasyarufan di Wonodadi ini, di antaranya Guru Tidak Tetap (GTT) 70 orang, Marbot 15 orang, Hafidz/Hafidzoh 15 orang, dan Warga Pra Sejahtera 15 orang,” ujar Ketua Baznas Kabupaten Blitar, Achmad Lazim.
Achmad Lazim menambahkan bahwa konsistensi ini merupakan wujud nyata kepedulian Baznas dan Pemerintah Kabupaten Blitar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Diharapkan bantuan tersebut dapat digunakan sebagai tambahan pendapatan, modal usaha kecil, maupun untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
“Sesuai visi kita, yaitu kesejahteraan masyarakat Kabupaten Blitar. Semoga lewat bantuan ini dapat meningkatkan daya beli masyarakat,” tambahnya.
Selain penyaluran bantuan, kegiatan ini juga dirangkai dengan aksi tanam pohon matoa sebagai bagian dari program penanaman 1.000 pohon matoa di Kabupaten Blitar. Aksi ini bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
Camat Wonodadi, Imam Syafi’i mengapresiasi Baznas Kabupaten Blitar atas komitmennya dalam menyalurkan zakat secara profesional dan tepat sasaran.
“Ini bukti bahwa Baznas Kabupaten Blitar semakin eksis, profesional dalam menjalankan visinya sebagai lembaga yang menyejahterakan umat. Dengan harapan, seluruh yang dilakukan oleh Baznas bersama para muzaki mampu meringankan beban para penerima,” ujar Imam Syafi’i.
Dengan kegiatan ini, Baznas Kabupaten Blitar tak hanya fokus pada bantuan sosial, namun juga turut ambil bagian dalam upaya pelestarian lingkungan demi masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.(*)
