"Joxzin" Geng Legendaris Yogyakarta, Himpun Kader untuk Tujuan Sosial Keagamaan

29 April 2025 10:10 29 Apr 2025 10:10

Thumbnail "Joxzin" Geng Legendaris Yogyakarta, Himpun Kader untuk Tujuan Sosial Keagamaan
Peserta syawalan keluarga besar Yayasan Joxzin Lawas Indonesia (YLJI), Minggu, 27 April 2025 lalu foto bersama di Alun-alun Utara Yogyakarta, seberang lokasi acara. ( Foto: YLJI for Ketik.co.id)

KETIK, YOGYAKARTA – Ketua Yayasan Joxzin Lawas Indonesia (YJLI) Ervian Parmunadi menyebutkan, Joxzin Lawas Indonesia tidak mencari kuantitas, jumlah massa. Tetapi menghimpun kader dan anggota yang mau dengan ikhlas bekerja untuk tujuan sosial dan keagamaan.

“Program rutin kami terdekat adalah survei lokasi untuk sasaran distribusi hewan kurban, penggalangan dana untuk pengadaan hewan kurban, dan pelaksanaan penyembelihan hewan kurban,” jelas Ervian dalam keterangannya Senin, 28 April 2025.

Menurutnya pernyataan tadi juga ia sampaikan saat acara syawalan keluarga besar Yayasan Joxzin Lawas Indonesia (YLJI) di Pendopo Sop Alun-alun Utara Yogyakarta, Minggu, 27 April 2025 lalu.

 

Foto Acara syawalan Yayasan Joxzin Lawas Indonesia (YLJI) berlangsung di Pendopo Sop Alun-alun Utara Yogyakarta. Lokasi tempat nongkrong geng lengendaris ini pada jamannya. ( Foto: YLJI for Ketik.co.id)Acara syawalan Yayasan Joxzin Lawas Indonesia (YLJI) berlangsung di Pendopo Sop Alun-alun Utara Yogyakarta. Lokasi tempat nongkrong geng lengendaris ini pada jamannya. ( Foto: YLJI for Ketik.co.id)



Acara syawalan tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus besar Yayasan Joxzin Lawas Indonesia (YLJI) beserta anggotanya. Kurang lebih 80 orang hadir dalam kesempatan itu. Termasuk anggota yang datang dari cabang Magelang dan Temanggung, Jawa Tengah. Suasana acara tampak meriah dan penuh dengan emosional karena diselenggarakan di lokasi yang dulu pernah menjadi markas besar Joxzin di era 80 hingga 90-an.

Acara ini merupakan program rutin setiap tahun sebagai ajang silaturahmi dan reuni anggota YJLI. Sedangkan tema syawalan YLJI tahun 2025 adalah, "Jalin Kembali Silaturahmi Untuk Menjadi Lebih Berarti".

Tema tersebut, terang Ervian sekaligus untuk menegaskan kembali komitmen yang telah disepakati pada syawalan dan reuni pada tahun 2017 silam. Yakni silaturahmi dan konsolidasi untuk memantapkan niat awal yaitu berkumpul kembali dan menjadi manfaat bagi masyarakat.

Selain itu juga diungkapkan bahwa sosialisasi program pendidikan diniyah di Pondok Tahfidz Quran At-Taqwa milik YLJI dan persiapan proses belajar mengajar di pondok baru akan dimulai pada tanggal 1 Juli 2025 nanti.

 “Yang sekarang sedang berlangsung adalah pendampingan UMKM untuk sosialisasi pengurusan HKI (Hak Kekayaan Intelektual) untuk pendaftaran Merek, Hak Paten, Hak Cipta dan Desain Industri yang dilakukan oleh anak-anak mudah Joxzin Lawas Indonesia yang merupakan generasi penerus kami,” pungkas Ketua Yayasan Joxzin Lawas Indonesia Ervian Parmunadi.

Seperti diketahui pada dekade tahun 80-90 an, Joxzin mewarnai dinamika kelam keberadaan geng di Kota Yogyakarta. Joxzin akronim dari “pojok bensin” tempat awal nongkrong mereka di pojokan pas belokan kiri masuk ke Alun-Alun Utara dari arah Jalan H Agus Salim Yogyakarta.

Keberadaan geng legendaris tersebut kini telah 100 derajat berubah haluan. Dari yang dulunya di anggap meresahkan. Seiring waktu mereka kemudian membentuk Yayasan dan diketahui banyak berbuat kebajikan untuk masyarakat. (*)

Tombol Google News

Tags:

Yayasan Joxzin Lawas Indonesia YJLI Joxzin Lawas Indonesia Syawalan YLJI Pendidikan Diniyah Pondok Tahfidz Quran UMKM Yogyakarta Reuni Joxzin Alun-alun Utara