KETIK, BONDOWOSO – Pebatik asal Bondowoso mempromosikan Ijen Geopark melalui fashion show batik yang digelar oleh Bank Indonesia, Jember dalam acara Sekarkijang Creative Festival 2024, di Banyuwangi, pada Minggu (30/6/2024).
Adalah Andre, pemilik Ijen Batik Bondowoso asal Kecamatan Tamanan. Ia mengikuti fashion show tersebut berkolaborasi dengan designer ternama asal Banyuwangi, Isyam Syamsi.
Dikonfirmasi awak media, pria yang pernah mendesign batik Asean Games 2018 dan mendapatkan perhatian dari Menpora kala itu mengatakan, dalam acara tersebut tak hanya dirinya yang ikut serta dalam acara Bank Indonesia. Namun juga ada lima pembatik dan Designer daerah sekarkijang yaitu Bondowoso, Jember, Banyuwangi, Situbondo dan Lumajang.
Dirinya sendiri berkesempatan berkolaborasi dengan designer asal Banyuwangi. Dan ia menilai ini menjadi momen luar biasa, mengingat Bondowoso dan Banyuwangi merupakan kawasan yang sudah di tetapkan sebagai kawasan Ijen Geopark oleh Unesco. Salah satunya yaitu Blue Fire yang hanya ada dua di dunia.
Karena itulah, Blue Fire ini juga menjadi inspirasi untuk menjadi tema fashion shownya.
“Blue Fire menjadi inspirasi tema Fashion Show kami,” katanya.
Ia menerangkan, tema fashion show yang diangkatnya yaitu Latu Basundara. Yang menurut bahasa sangsekerta memiliki arti api, tanah dan bumi.
“Dengan motif batik Blue Fire di kawah Ijen” Ujar Andre owner dari Ijen Batik Bondowoso.
Andre mengaku sangat berterima kasih dengan Bank Indonesia yang telah memberikan kesempatan untuk bisa berkolaborasi dengan Isyam Syamsi.
Ia adalah Designer yang dalam dunia fashion Indonesia sudah tidak diragukan lagi. Bahkan pernah pernah membuat baju untuk Miss Universe Indonesia.
“Semoga ke depannya ada banyak kesempatan UMKM untuk bisa kolaborasi dengan designer-designer Indonesia lainnya,” pungkasnya. (*)
