KETIK, SURABAYA – Persik Kediri mendapatkan kabar baik. Persoalan sanksi FIFA yang dijatuhkan ke klub berjuluk Macan Putih sudah selesai.
Kabar ini disampaikan oleh manajer Persik Kediri, Muhammad Syahid Nur Ichsan pada Jumat, 25 April 2025.
"Surat pemberitahuan bahwa Persik Kediri terbebas dari hukuman larangan transfer dari FIFA telah kami terima," katanya.
Terbebasnya Persik Kediri dari sanksi FIFA, menurut Syahid, pihak yang melakukan gugatan telah menerima pembayaran.
"Memang ada beberapa tahapan terkait hal ini, termasuk juga proses administrasi terkait evaluasi pemain di musim lalu," ujarnya.
Nah setelah terbebas dari sanksi FIFA. Persik Kediri langsung mengalihkan fokusnya pada sisa pertandingan di Liga 1 musim 2024/2025.
Macan Putih, julukan Persik Kediri mempunyai 5 laga sisa di kompetisi Liga 1. Pertandingan terdekat adalah melawan Madura United pada Senin, 28 April 2025.
"Di 5 laga terakhir, kami tetap mengincar hasil maksimal dan kemenangan di setiap laga," tegasnya.
Tak hanya itu, Syahid menjelaskan saat ini Persik Kediri juga sedang melakukan evaluasi menyeluruh terhadap tim pelatih dan pemain.
Hal ini untuk melihat siapa saja yang bakal dipertahankan dan dilepas pada kompetisi Liga 1 musim depan.
"Beberapa evaluasi teknis terus diperbaiki tim pelatih. Kami harapkan hasil positif," bebernya
5 Laga Persik
Persik Kediri masih menyisakan 5 laga di kompetisi Liga 1. Dari 5 laga tersebut, Macan Putih menjalani dua pertandingan kandang.
Senin, 28 April 2025, Madura United vs Persik Kediri
Senin, 5 Mei 2025, Persik Kediri vs Persebaya Surabaya
Minggu, 11 Mei 2025, Arema FC vs Persik Kediri
Minggu, 18 Mei 2025, Semen Padang vs Persik Kediri
Sabtu, 24 Mei 2025, Persik Kediri vs Borneo FC. (*)