Program Konversi Motor Listrik 2025: ESDM Lanjutkan Insentif untuk Kurangi Emisi

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Aziz Mahrizal

21 Januari 2025 20:00 21 Jan 2025 20:00

Thumbnail Program Konversi Motor Listrik 2025: ESDM Lanjutkan Insentif untuk Kurangi Emisi Watermark Ketik
Bengkel konversi motor listrik Kementerian ESDM. (Foto: dok. Kementerian ESDM)

KETIK, JAKARTA – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan untuk melanjutkan program konversi motor listrik pada tahun 2025 ini. Akan tetapi dalam pelaksanaannya, program yang sudah berjalan sejak 2023 ini masih dalam pembahasan besaran insentif yang diberikan.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM) Eniya Listiani Dewi mengatakan tujuan dari program konversi motor listrik ini untuk mengurangi emisi karbon, menekan ketergantungan pada bahan bakar minyak impor, dan meningkatkan ketahanan energi nasional.

“Untuk ekosistem kendaraan listrik, ESDM mengawal konversi motor listriknya. Sesuai arahan Pak Menteri, insentif akan dilanjutkan,” ujar Eniya di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.

Dirinya menambahkan untuk target konversi motor listrik pada 2025 saat ini memang belum ditetapkan. Hal ini lantaran masih proses pembahasan sebab baru memulai tahun anggaran. Nantinya setelah ditetapkan akan segera diumumkan kepada masyarakat.

“Kalau untuk perusahaan (yang akan kerja sama), nanti kami umumkan lagi,” tambahnya.

Terkait dengan perkembangan konversi motor listrik pada 2024, Eniya menyampaikan bahwa sebanyak 1.111 unit sudah dibayarkan insentif untuk konversinya. Capaian tersebut, kata dia, meningkat pesat dari realisasi 2023 yang hanya sebanyak 145 unit.

“Kenaikan yang bagus untuk lebih mendongkrak konversi motor listrik di tahun ini,” pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Konversi motor listrik BBM Kementerian ESDM Insentif motor listrik