Kemendiktisaintek Siapkan Rp 1,8 Triliun untuk Dorong Riset dan Inovasi Kampus

27 Mei 2025 18:40 27 Mei 2025 18:40

Thumbnail Kemendiktisaintek Siapkan Rp 1,8 Triliun untuk Dorong Riset dan Inovasi Kampus
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Prof Stella Christie saat ditemui usai diskusi dengan ITS. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Guna meningkatkan hilirisasi di bidang industri inovasi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi ( (Kemendiktisaintek) terus mendorong pelaksanaan riset oleh perguruan tinggi.

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Prof Stella Christie mengatakan untuk mendorong pelaksanaan riset dan inovasi pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). 

Dalam kerja sama tersebut LPDP bersedia menyediakan dana untuk riset pengembangan inovasi sebesar Rp 1,8 triliun. Dana ini akan diberikan kepada perguruan tinggi. Dengan adanya dana ini maka universitas dan peneliti akan mendapatkan insentif langsung.

"Jadi kami baru saja menandatangani kerja sama dengan mitra kami LPDP untuk menyediakan dana insentif riset sebesar Rp 1,8 triliun," jelas Stella, Selasa 27 Mei 2025. 

"Terkait insentif langsung kepada universitas dan peneliti ini sebelumnya tidak bisa diberikan melalui dana APBN. Tapi melalui insentif LPDP ini mereka bisa langsung mendapatkan insentif," imbuhnya.

Stella menambahkan pemberian insentif kepada perguruan tinggi dan peneliti ini menjadi penting karena akan menjadi motivasi mereka untuk berlomba lomba terus berinovasi membuat penemuan baru.

Dengan pemberian insentif ini baik perguruan tinggi maupun peneliti akan berlomba lomba membentuk ekosistem dalam mendukung civitas akademiknya untuk melakukan penelitian yang berdampak pada masyarakat.

"Insentif ini akan diberikan langsung setelah mereka memenangkan grand. Hal ini penting agar mereka termotivasi untuk terus melakukan penelitian," tambahnya.

Dengan adanya insentif ini juga akan membentuk Technology transfer office di dalam lingkup perguruan tinggi. Dirinya menjelaskan untuk mendorong riset dan inovasi diperlukam kompetisi sains terbuka. 

Kompetisi semacam ini akan memancing para peneliti untuk melakukan riset dan inovasi. Mereka akan berlomba lomba membuat inovasi yang menarik yang nantinya dapat dikembangkan di dunia industri dan mendorong hilirisasi.

"Jadi kami juga sudah menyiapkan programnya. Uangnya sudah ada untuk insentif. Dengan inovasi ini kita mampu mendorong hilirisasi," pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Inovasi Kemendiktisaintek LPDP perguruan tinggi riset Insentif Sains Stella Christie