Rayakan HUT IGTKI, 4.513 Guru TK se-Kabupaten Malang Gelar Tari Massal di Stadion Kanjuruhan

2 Juni 2025 14:40 2 Jun 2025 14:40

Thumbnail Rayakan HUT IGTKI, 4.513 Guru TK se-Kabupaten Malang Gelar Tari Massal di Stadion Kanjuruhan
Ribuan guru TK se-Kabupaten Malang menari massal di luar Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Senin, 2 Juni 2025. (Foto: Binar Gumilang/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Sebanyak 4.513 guru TK se-Kabupaten Malang menari massal di area luar Stadion Kanjuruhan, Senin, 2 Juni 2025. Kegiatan tersebut dalam rangka perayaan HUT ke-75 Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) dan Hari Anak Nasional (HAN) 2025.

Hadir secara langsung pada kesempatan itu, Bupati Malang, Sanusi, dan Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi. Turut Hadir Ketua IGTKI PGRI Provinsi Jatim, Muji Dwi Sri Wilujeng.

Ribuan guru TK terlihat menari dengan penuh semangat dan kekompakan, membawakan tarian 'Kebiasaan Anak Hebat Indonesia'. Selain itu, pada kesempatan yang sama, sejumlah anak-anak turut berpartisipasi dalam lomba mewarnai.

Bupati Malang Sanusi memberikan apresiasi terhadap kontribusi dari guru TK dan PAUD yang telah berkontribusi terhadap pendidikan anak usia dini.

Foto Bupati Malang Sanusi ketika hadir dalam HUT IGTKI. (Foto: Binar Gumilang/Ketik.co.id)Bupati Malang Sanusi ketika hadir dalam HUT IGTKI di Stadion Kanjuruhan, Senin, 2 Juni 2025. (Foto: Binar Gumilang/Ketik.co.id)

"Terlebih usia dini merupakan titik awal bagi putra-putri tercinta kita untuk tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai rentang usia mereka. Mengingat, anak yang dapat bertumbuh kembang dengan baik sejak usia dini, cenderung akan lebih siap dalam menghadapi tahap pembelajaran di jenjang selanjutnya, yang mana akan berdampak terhadap kehidupan dewasanya kelak," ujarnya dalam sambutan.

Selain menjadi tanggung jawab orang tua sebagai madrasah pertama seorang anak, pembinaan terhadap anak usia dini juga tidak terlepas dari peran penting guru TK yang turut mengawal periode emas perkembangan mereka.

Abah Sanusi menegaskan bahwa guru TK dan PAUD tidak hanya berperan sebagai pendidik, tetapi juga penjaga moral peserta didiknya.

"Tidak dapat dipungkiri, guru TK adalah pekerjaan yang menuntut komitmen, kesungguhan, dan kesabaran. Sebab, setiap anak usia dini memiliki beragam karakteristik masing-masing," sebutnya.

Menurutnya, Pemkab Malang sudah memberikan perhatian terhadap guru TK. Selain insentif, IGTKI juga sudah mengusulkan untuk bantuan laptop bagi IGTKI kecamatan.

"Pemkab Malang telah memberikan insentif Rp500 ribu per bulan bagi Guru TK yang tersertifikasi. Ke depan, harapannya kualitas pendidikan kita semakin baik," tuturnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Guru TK Kabupaten Malang Pemkab Malang Bupati Malang Stadion Kanjuruhan IGTKI kanjuruhan