KETIK, ACEH SINGKIL – Wakil Bupati Aceh Singkil, H. Hamzah Sulaiman mengingatkan kaum muslimin menjadikan Hari Raya Iduladha jangan hanya sekedar perayaan. Tapi yang paling penting menjadi mengingat makna pengorbanan sesungguhnya.
"Mengenang kisah Nabi Ibrahim AS dan putranya Ismail AS. Dua sosok yang mengajarkan kepatuhan kepada Allah SWT harus diatas segalanya, bahwa pengorbanan yang ikhlas akan berbuah kemuliaan," ujar H Hamzah Sulaiman.
Pesan moral ini disampaikan Wabup Aceh Singkil tatkala menghadiri 'Gema Takbir Idul Adha', di Masjid Agung Nurul Makmur Pulo Sarok Singkil, Kamis malam, 5 Juni 2025.
Di tengah tantangan kehidupan yang semakin kompleks, ekonomi yang belum sepenuhnya pulih, dampak perubahan iklim, serta tanggung jawab besar pembangunan daerah.
"Mari kita jadikan semangat idul adha ini sebagai penguat jiwa untuk terus bekerja keras, saling membantu, dan bersatu padu membangun Aceh Singkil," kata wabup.
"Ke depan, kita memiliki visi besar menjadikan Aceh Singkil sebagai daerah pesisir yang maju, hijau, dan mandiri dengan mengedepankan nilai-nilai islam, adat, dan budaya lokal," sambungnya.
Besok pagi, kata Hamzah umat muslim akan melaksanakan ibadah sholat Idul Adha dan menyembelih hewan kurban. "Mari maknai ibadah ini sebagai bentuk kepedulian sosial," ajaknya.
Did alam daging kurban itu ada hak tetangga yang kurang mampu, anak-anak yatim, dan bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan. "Tunjukkanlah bahwa Aceh Singkil adalah daerah yang penuh kasih sayang dan peduli antar sesama," ucapnya.
Sementara, Plt, kadis Syari'at Islam Aceh Singkil, Abdul Hanan mengatakan bahwa acara gema takbir sebagai bentuk suka cita menyambut idul adha tahun ini.
"Semoga yang hadir saat ini diberi Allah SWT kebaikan, begitu juga saudara kita yang tengah menjalankan ibadah di tanah suci bisa menjalani semua syarat dan rukun haji dengan baik," ungkapnya. (*)
