Ugal-ugalan dan Timbulkan Polusi, DPRK Abdya 'Kutuk' Hauling PT Bumi Babahrot

24 Maret 2025 16:33 24 Mar 2025 16:33

Thumbnail Ugal-ugalan dan Timbulkan Polusi, DPRK Abdya 'Kutuk' Hauling PT Bumi Babahrot Watermark Ketik
Ilustrasi - Kondisi satu jalur di jalan nasional kerap berdebu apalagi saat panas terik, warga berharap ada penyemprotan rutin dari instansi terkait agar meminimalisir debu. (Foto: Elhami)

KETIK, ACEH BARAT DAYA – Aktivitas ugal-ugalan hauling perusahaan tambang bijih besi yang diduga milik PT Bumi Babahrot di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh, menuai sorotan dan kutukan dari Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Abdya, Tgk Mustiari.

Bukan tanpa alasan, aksi sejumlah angkutan hauling di jalan raya dinilai bagaikan balapan liar, sehingga menyebabkan timbulnya polusi udara yang berbahaya bagi masyarakat dan kenyamanan pengendara lainnya.

"Kasihan masyarakat jika terus-terusan harus menghirup debu yang disebabkan oleh aktivitas hauling perusahaan tambang bijih besi. Ini akan berdampak jangka panjang," ujar Mus Seudong, Minggu, 23 Maret 2025.

Kemudian, tambahnya, perangai yang tidak baik juga diduga dilakukan sopir truk hauling. Mereka kerap kebut-kebutan di jalan raya, sehingga dapat membahayakan masyarakat sebagai pengguna jalan umum.

Foto Wakil Ketua I DPRK Abdya, Tgk Mustiari atau Mus Seudong. (Foto: Cutbang Ampon/Ketik.co.id)Wakil Ketua I DPRK Abdya, Tgk Mustiari atau Mus Seudong. (Foto: Cutbang Ampon/Ketik.co.id)

"Kita mengutuk keras hal seperti ini. Semoga dapat ditertibkan. Kita juga mengkhawatirkan jika ini terus berlanjut, maka akan berdampak pada terjadinya kecelakaan," pintanya.

Kepada perusahaan yang bergerak di bidang tambang bijih besi itu, politisi Partai Aceh tersebut meminta agar perusahaan tidak melepas tanggungjawabnya terhadap warga secara keseluruhan, terutama kesehatan.

"Kita tidak tinggal diam. Dalam perkara ini, sebagai legislatif kita akan terus mengawasinya, agar warga tidak menjadi korban penghirup debu jalanan," sebut Mus Seudong.

Wakil Ketua I DPRK Abdya berkarakter tegas dan humanis ini menyebutkan, dia mendukung investasi digalakkan di Abdya, namun para investor harus tetap memenuhi kewajibannya dan peduli terhadap rakyat.

Diketahui, dalam pengangkutan atau hauling hasil tambang bijih besi milik PT Bumi Babahrot menggunakan jasa transportasi PT Kenpura Alam Nanggroe, maka sudah seharusnya perusahaan-perusahaan yang terlibat dapat melakukandampak polusi yang ditimbul dari aktivitasnya.

"Silahkan berinvestasi di Abdya. Silahkan keruk hasil alamnya. Silahkan. Silahkan. Tapi tolong perhatikan juga tanggunghawabnya. Jangan sampai kalian yang untung, akan tetapi masyarakat yang dapat celaka," tegas Mus Seudong yang berharap masyarakat diperhatikan oleh perusahaan.

Sementara itu, Eksternal Relation PT Bumi Babahrot, Sukardi menyatakan, pihaknya selalu menyediakan truk penyiraman setiap kali melakukan aktivitas hauling. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya debu di jalan raya.

"Untuk setiap adanya aktivitas hauling kita sudah include kan fasilitas water truk (WT) dan pastinya nyiram jalan, nyiram roda dan body kendaraan," jelas Sukardi, Senin, 24 Maret 2025.

Selama ini, kata dia, jikapun terdapat abu di jalan masyarakat langsung menyampaikan keluhannya kepada pihak perusahaan, sehingga akan dilakukan upaya-upaya penyiraman.

"Sebab ada debu dikit saja sudah pasti ada yang konfirmasi ke kami minta siram. Alhamdulillah selama ini warga sekitar komunikatif dan selalu langsung sampaikan keluhan ke kami jika ada keluhan, dan kami selalu menindaklanjuti," sebutnya.

Sukardi juga mengaku pihaknya akan terus menerima kritik dan saran dari siapapun, sehingga dapat memberikan hal-hal positif dan maksimal untuk masyarakat 

"Kami terima masukan dan saran yg konstruktif dan positif," ucap Sukardi, Eksternal Relation PT Bumi Babahrot.

Dalam catatan awak media, sejak perusahaan tambang bijih besi PT Bumi Babahrot ini beroperasi kian menimbulkan polemik, mulai dari pemanfaatan tenaga kerja, sebabkan limbah yang merugikan petani, hingga terakhir abaikan kesehatan warga karena polusi. (*)

Tombol Google News

Tags:

PT Bumi Babahrot polusi Aceh Barat Daya mus seudong Wakil DPRK tgk mustiari partai aceh Dprk abdya babahrot abdya