KETIK, JEMBER – Seorang video viral nampak merekam perempuan yang terkapar bersimbah darah. Perempuan berbaju batik merah muda dan bercelana hitam itu nampak lemah tak berdaya sembari mendapat perawatan dari tenaga medis di puskesmas.
Informasi yang dihimpun jurnalis ketik.co.id di lapangan, peristiwa tersebut terjadi di Dusun Krajan, Desa Pondok Dalam, Kecamatan Semboro, Jember, Sabtu, 31 Mei 2025.
Korban adalah seorang perempuan berinisial YA (39 tahun) yang merupakan warga dusun setempat. Ia mengaku menjadi korban pembacokan dari kepala dusun (kasun) setempat berinisial S yang diperkirakan berusia 60 tahunan.
Video tersebut direkam oleh suami korban yang berinisial MT.
"Ya Allah ini pak istri saya pak. Dibacok sama Pak Kasun pak, kepala dusun di Pondok Dalem," ujar sang suami dalam video tersebut. Nampak ia berbicara dengan logat bahasa Madura sembari menahan emosi dan tangis.
Saat ini, korban masih mendapat perawatan intensif di Puskesmas Tanggul.
Sedangkan untuk terduga pelaku, Kasun Krajan wilayah setempat, dikabarkan sudah diamankan polisi di Mapolsek Semboro.
Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Semboro, Iptu Andrias Suryo Rubedo. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Diduga motif kejadian pembacokan itu, terkait persoalan tanah waris.
"Informasi sementara, terkait kejadian ini. Dulu pernah ada kasus tanah. Korban pernah dipukul karena masalah (tanah) waris itu. Tapi untuk penyebab pastinya kami masih lakukan penyelidikan mendalam," papar Andrias saat dikonfirmasi Ketik.co.id. (*)
