Tragedi Ketapang Tak Memengaruhi Paslon H Slamet Junaidi-Ra Mahfud, Elektabilitas Unggul 65,2 Persen Hasil Survei LKMM

Jurnalis: Mat Jusi
Editor: Aziz Mahrizal

23 November 2024 18:46 23 Nov 2024 18:46

Thumbnail Tragedi Ketapang Tak Memengaruhi Paslon H Slamet Junaidi-Ra Mahfud, Elektabilitas Unggul 65,2 Persen Hasil Survei LKMM Watermark Ketik
Hasil Survei LKKM Pilkada Sampang. (Foto: Mat Jusi/Ketik.co.id)

KETIK, SAMPANG – Elektabilitas pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sampang nomor urut 2, H Slamet Junaidi dan Ra Mahfud masih unggul. Tragedi Ketapang yang menewaskan seorang saksi paslon tak memengaruhi elektabilitas paslon berjuluk Jimat Sakteh ini.

Berdasarkan hasil survei Lingkar Kedai Kopi Madura (LKKM), elektabilitas Paslon H Slamet Junaidi dan Ra Mahfud sebesar 65,2 persen. Sedangkan Paslon nomor urut 1, KH Muhammad Bin Muafi Zaini dan H Abdullah Hidayat (Mandat), memperoleh elektabilitas sebesar 30,5 persen. Sisanya, sebanyak 3,3 persen responden masih belum menentukan pilihan.

Hasil survei menunjukkan pasangan Jimat Sakteh tetap menjadi pilihan utama masyarakat Kabupaten Sampang.

"Tragedi di Desa Ketapang Laok tidak memengaruhi elektabilitas pasangan Jimat Sakteh secara signifikan, meskipun sempat menimbulkan polemik di masyarakat,” kata Direktur Eksekutif LKKM Ahmad Fauzan, Sabtu 23 November 2024.

Ia melanjutkan, survei dilakukan pada rentang waktu 15 hingga 20 November 2024 dengan melibatkan 1.200 responden dari berbagai kecamatan di Kabupaten Sampang. 

“Metode survei menggunakan teknik wawancara langsung dengan tingkat kepercayaan 95% dan margin of error ±2,8%,” ujarnya.

Sementara, menurut pengamat politik Madura, Moh. Zainuddin mengatakan bahwa masyarakat Sampang lebih fokus pada rekam jejak dan program kerja calon. 

"Isu keamanan tetap menjadi perhatian, tetapi masyarakat melihat calon pemimpin yang dapat membawa perubahan nyata bagi Sampang dan Ji Idi sudah terbukti,” jelasnya.

 

Tombol Google News

Tags:

Kabupaten Sampang Sampang tragedi Ketapang Pilkada 2024