KETIK, LUMAJANG – Sebanyak 106 jemaah calon haji (JCH) Lumajang yang tergabung dalam kloter terakhir diberangkatkan dari Halaman Pemkab pada Minggu, 25 Mei 2025, oleh Wakil Bupati Lumajang, Yudha Adji Kusuma.
Wakil Bupati menekankan pentingnya kesiapan fisik dan spiritual jemaah selama menjalankan ibadah haji. Selain itu, ia juga menyerukan pentingnya menjadikan ibadah haji sebagai momentum memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan keumatan.
"Haji bukan sekadar perjalanan spiritual, tetapi juga simbol kedewasaan umat dalam membawa nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin. Kami berharap sepulangnya nanti, para jemaah dapat menjadi teladan di masyarakat dalam hal kejujuran, kepedulian, dan persatuan," ujar Wabup Yudha.
Wabup juga menyampaikan peran jemaah sebagai duta bangsa di kancah internasional, mengingat ibadah haji mempertemukan umat Islam dari berbagai penjuru dunia.
Yudha menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Lumajang telah menyiapkan seluruh tahapan pemberangkatan dengan pelayanan prima, sebagai wujud tanggung jawab negara dalam memuliakan ibadah rakyatnya.
Kloter 38 ini merupakan akhir dari rangkaian pemberangkatan JCH dari Lumajang. Menandai puncak kerja sama antara pemerintah daerah, Kementerian Agama, dan masyarakat dalam mengawal proses ibadah suci ini. Total, ratusan jemaah dari Lumajang telah berangkat pada musim haji tahun ini.
Bagi masyarakat yang hadir mengantar, suasana haru dan doa menjadi penanda bahwa haji bukan hanya perjalanan individu, tapi juga pengingat kolektif tentang pentingnya memperkuat iman, memperdalam ilmu, serta menjaga persatuan bangsa di tengah keberagaman. (*)
