Bermimpi Jadi Penulis, Siti Zahira SMAN 4 Bangkalan Sabet Juara 3 Lomba Jurnalistik di FLS3N

15 Juni 2025 15:42 15 Jun 2025 15:42

Thumbnail Bermimpi Jadi Penulis, Siti Zahira SMAN 4 Bangkalan Sabet Juara 3 Lomba Jurnalistik di FLS3N
Siti Zahira (kanan) dan Rizqi Maulidi Rasul di acara Bina Prestasi Bangkalan untuk menerima penghargaan atas pencapaiannya di ajang FLS3N , Rabu, 4 Juni 2025 (Foto: Zahira for Ketik)

KETIK, BANGKALAN – Mimpinya menjadi penulis mengantarkan Siti Zahira, siswi SMAN 4 Bangkalan menorehkan prestasi membanggakan di Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) dengan menyabet juara 3 bidang Jurnalistik, Rabu, 4 Juni 2025. 

Dengan menyuguhkan karya feature berjudul "Dari Tanah Papua ke Kota Bangkalan: Jejak Langkah Guru Seni Dalam Menyatukan Nilai-nilai Demi Mewujudkan Generasi  Emas Pancasila", ia berhasil membawa pulang piala dan piagam penghargaan dari Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Bangkalan. 

Bukan pertama kali, tahun lalu ia juga berhasil meraih juara harapan 2 di bidang lomba Jurnalistik Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional 2024 (FLS2N). Prestasi ini yang membuatnya termotivasi untuk lebih meningkatkan kemampuan menulisnya, terutama di bidang Jurnalistik. 

"Ini yang membuat saya terus termotivasi untuk terus mencoba dan jadi lebih baik lagi," ungkapnya, Minggu, 15 Juni 2025. 

Zahira mengatakan, lomba Jurnalistik FLS3N yang diikutinya ini sifatnya berjenjang. Peserta terpilih dengan karya terbaik akan terus diseleksi hingga tingkat nasional. 

"Setelah ke kabupaten ke provinsi lalu nasional.  Tetapi yang dikirim ke provinsi hanya juara 1 saja. Saya tidak lolos ke tingkat provinsi," sebut Zahira.

Meski ada rasa kecewa karena tidak lolos di tahap berikutnya, ia tetap bersyukur atas pencapaiannya. Selama menjalani proses lomba menulis karya jurnalistik, ia mengaku sangat antusias dengan tetap menjunjung tinggi kejujuran. 

"Senang sekali. Saya mengikuti perlombaan ini penuh semangat dan antusias. Dan paling penting itu kejujuran, ini yang membuat saya banyak belajar, " ungkap Zahira.

Pada Ketik, siswa kelas XI ini menceritakan proses penulisan karya yang tidak mudah. Ia sempat merasa usahanya sia-sia karena adanya perubahan tema. Padahal, ia sudah menemukan narasumber yang cocok dan hampir merampungkan tulisan dari tema sebelumnya. 

" Tulisan sebelumnya hanya tinggal penutup, dan sedikit dirapikan. Tapi ada perubahan tema sehingga narasumber sebelumnya tidak bisa saya gunakan. Saya harus memutar otak untuk cari narasumber lain," katanya.

Tak langsung menyerah, Zahira pun segera meminta rekomendasi narasumber yang tepat kepada guru pembimbingnya di sekolah, yakni Firqah Inayah, Indy Shofi Fikria, dan Toyyibah. 

Ketiga guru tersebut memberikan arahan untuk menjadikan Ilham Saputra sebagai narasumber. Guru seni musik SMPN 2 Bangkalan yang sudah melalangbuana mendedikasikan ilmunya di berbagai daerah di Indonesia. 

Foto Siti Zahira saat melakukan liputan tentang pembelajaran seni yang diampu oleh Ilham Saputra di SMPN 2 Bangkalan (Foto: Zahira for Ketik)Siti Zahira saat melakukan liputan tentang pembelajaran seni yang diampu oleh Ilham Saputra di SMPN 2 Bangkalan (Foto: Zahira for Ketik)

"Pak Ilham ini memiliki wawasan dan pengalaman yang luas mengenai seni. Beliau sudah mengajar seni dari Papua, Jakarta dan menjadi Duta Teknologi Kemendikbudristek 2021 sampai guru favorit di Madura Awards," terang siswi 17 tahun ini saat ditanya alasannya memilih narasumber.

Untuk mendapatkan cerita menarik dari Ilham, Zahira menyempatkan waktu mengunjungi kediamannya di Kemayoran, Bangkalan. Bahkan, dia juga melihat bagaimana Ilham mengajar seni musik di sekolahnya, SMPN 2 Bangkalan. 

Dari sanalah karya feature itu lahir. Berkat kegigihan dan antusiasmenya di bidang jurnalistik, Zahira kembali mengukir prestasi dan semakin dekat dengan mimpinya menjadi penulis. 

Foto Siti Zahira (paling kanan) foto bersama para guru SMAN 4 Bangkalan  di acara Bina Prestasi Bangkalan, Rabu, 4 Juni 2025 (Foto: Zahira for Ketik)Siti Zahira (paling kanan) foto bersama para guru SMAN 4 Bangkalan di acara Bina Prestasi Bangkalan, Rabu, 4 Juni 2025 (Foto: Zahira for Ketik)

"Media Ketik juga sangat membantu saya. Tidak hanya cara penulisan tapi bagaimana menemukan narasumber dan teknik wawancaranya," ungkap Zahira yang sempat menjadi peserta Kelas Menulis Bareng Redaktur Ketik Media, Maret lalu. 

Baginya, Ketik Media berperan penting menanamkan pada anak muda pentingnya menulis untuk membentuk pola pikir baru. 

"Arahan dan bimbingan dari Ketik Media membuat saya semakin yakin akan impian menjadi penulis," ujarnya. 

Di samping itu, melihat prestasi anak didiknya di bidang jurnalistik,  Wakil Kepala Sekolah SMAN 4 Bangkalan, Firqah Inayah, merasa sangat bangga. Sedari awal ia sangat yakin akan kemampuan dan antusiasme Zahira mengikuti lomba ini. 

"Zahira sangat all out mengikuti lomba ini. Seperti mencari narasumber yang sesuai dan totalitas menulis karya jurnalistiknya," ungkap Firqah. 

Sebagai informasi, di ajang FLS3N ini, SMAN 4 Bangkalan tidak hanya berhasil menjadi juara di bidang jurnalistik. Tetapi berprestasi di bidang Komik Digital oleh Rizqi Maulidi Rasul dengan mendapatkan juara 3. (*)

Tombol Google News

Tags:

sman 4 bangkalan siti zahira FLS3N lomba jurnalistik