Cadangan Devisa RI Mei 2023 Turun Menjadi US$139,3 miliar

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Marno

9 Juni 2023 06:35 9 Jun 2023 06:35

Thumbnail Cadangan Devisa RI Mei 2023 Turun Menjadi US$139,3 miliar Watermark Ketik
Bank Indonesia. (Foto: Dok. BI)

KETIK, JAKARTA – Catatan Bank Indonesia, pada akhir Mei 2023 cadangan devisa RI mencapai US$139,3 miliar dollar. Bila dibandingkan dengan bulan April 2023 lalu, terdapat penurunan sebesar US$ 4,9 miliar yang mana sebelumnya mencapai US$144,2 miliar.

Menyikapi hal ini, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menuturkan hal ini terjadi karena kebutuhan pembayaran utang luar negeri pemerintah, sehingga mempengaruhi jumlah cadangan devisa RI.

"Penurunan juga dipicu antisipasi kebutuhan likuiditas valas perbankan sejalan dengan meningkatnya aktivitas perekonomian," katanya dalam pernyataan yang dikeluarkan di Jakarta, Jumat (9/6/2023).

Akan tetapi walaupun menurun, namun Erwin menyatakan jika posisi cadangan tersebut dalam batas aman. Dikarenakan jumlah tersebut setara dengan pembiayaan 6,1 bulan impor atau 6,0 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Pemerintah.

"Serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," jelasnya.

Dengan jumlah cadangan tersebut BI optimis dapat mendukung ketahanan ekonomi makro dan sistem keuangan di Indonesia. 

Dia menegaskan bahwa BI ke depan akan terus memperkuat ketahanan sektor eksternal sejalan dengan bauran kebijakan yang ditempuh BI dalam menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.(*)

Tombol Google News

Tags:

makro ekonomi Sistem keuangan Cadangan Devisa Utang luar negeri Bank Indonesia