Daftar Lengkap Pemenang Ciputra Film Festival 2025, Iran dan Rusia Turut Meraih Penghargaan

2 Juni 2025 15:51 2 Jun 2025 15:51

Thumbnail Daftar Lengkap Pemenang Ciputra Film Festival 2025, Iran dan Rusia Turut Meraih Penghargaan
Foto pemenang Ciputra Film Festival 2025. (Foto: Istimewa/Panitia)

KETIK, SURABAYA – Sebanyak 10 karya diumumkan sebagai pemenang pada malam puncak Ciputra Film Festival (CFF) 2025. Pemenang dari berbagai kategori bergengsi, dengan sineas Indonesia berhasil mendominasi perolehan penghargaan utama.

Penganugeraan yang berlangsung di Dian Auditorium Universitas Ciputra Surabaya, Sabtu, 31 Mei 2025 menetapkan total 10 karya terpilih sebagai yang terbaik dari puluhan film peserta asal berbagai negara.

Wisnu Surya Pratama dari Indonesia menorehkan prestasi ganda dengan meraih penghargaan Best Fiction Competition sekaligus Audience Choice kategori Fiction melalui karyanya berjudul "Pencatat Rindu yang Datang di Tengah Malam". Pencapaian ini menjadikannya sebagai sineas yang paling menonjol dalam festival tahun ini, berhasil meraih apresiasi baik dari dewan juri profesional maupun suara langsung masyarakat.

Kategori Best Documentary Competition diraih oleh sineas internasional, Amir Masoud Soheili dari Iran dengan karya "Black Rain in My Eyes", menunjukkan kualitas kompetisi yang tidak hanya melibatkan sineas lokal namun juga berkelas internasional.

Sementara itu, generasi muda Indonesia kembali membuktikan potensinya melalui Ayyub Basya yang meraih Best High School Film dengan karya "A Blue Marked Disc".

Kategori Best High School Student dihadirkan sebagai bentuk dukungan terhadap potensi sineas muda yang memulai karirnya sejak dari bangku sekolah. Inovasi kategori khusus ini memperluas ruang apresiasi bagi generasi muda yang tertarik di bidang perfilman, sekaligus memberikan motivasi bagi pelajar untuk terus mengasah kemampuan berkarya.

Audience Choice Awards menampilkan keberagaman pilihan masyarakat dengan partisipasi voting langsung di Ciputra World Mall. Selain "Pencatat Rindu yang Datang di Tengah Malam" untuk kategori Fiction, masyarakat memilih "Amba" karya Valerii Pavlovich Uskov dari Rusia untuk kategori Documentary, dan "Saka Suwung" karya Muhammad Asrul Mufadlol dari Indonesia untuk kategori High School Student.

Tiga kategori khusus dalam Audience Choice juga memperlihatkan antusiasme tinggi publik terhadap karya-karya kreatif.

Kategori Gag O Rama diraih "Revi Siterusah Heart Voice" karya Anggra Prastika Rosche dari Indonesia, kategori Whispers From The Void dimenangkan "Cah Ayu" karya Mochamad Okky Allansyahady dari Indonesia, sementara kategori Devotion In Motion diraih "Spiral" karya Rosihan Amril Farouqi dari Indonesia.

Pengakuan khusus melalui Special Mention diberikan kepada "A Deal" karya Ajay Kannaujiya dari India, sebagai apresiasi terhadap karya berkualitas yang layak mendapat perhatian di luar kategori kompetisi utama. Penghargaan ini menunjukkan komitmen festival untuk memberikan ruang apresiasi yang lebih luas bagi karya-karya sinematografi berkualitas.

Sistem penilaian dilakukan secara profesional dengan melibatkan dewan juri yang terdiri dari praktisi industri perfilman dan akademisi berpengalaman untuk kategori Best Fiction, Best Documentary, dan Best High School Student. Sementara kategori Audience Choice ditentukan melalui mekanisme voting langsung yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat.

Festival yang menjadi bagian dari perayaan Dies Natalis ke-8 Fakultas Ilmu Komunikasi (FIKOM) Universitas Ciputra ini menampilkan puluhan film dari sineas umum, mahasiswa, dan pelajar dari berbagai negara. Keberagaman peserta menunjukkan daya tarik dan kredibilitas CFF yang semakin menguat sebagai platform apresiasi karya sinematografi di tingkat internasional.

"Kami mengucapkan selamat kepada para pemenang dan seluruh peserta yang telah menjadikan 4th Ciputra Film Festival 2025 sebagai ajang yang berkesan dan inspiratif. Dengan ditutupnya CFF 2025, harapan besar disematkan agar para pemenang dan peserta dapat terus berkarya, menginspirasi dan memberi warna baru bagi perfilman Indonesia dan dunia," demikian pernyataan penyelenggara festival.

Sebagai bagian dari komitmen Universitas Ciputra dalam mendorong pertumbuhan industri kreatif dan mewadahi talenta di dunia film, CFF 2025 menjadi wadah penting bagi pengembangan sinema Indonesia dan internasional.

 

Daftar Lengkap Pemenang Ciputra Film Festival 2025:

Kategori Kompetisi Utama:

• Best Fiction Competition: "Pencatat Rindu yang Datang di Tengah Malam" – Wisnu Surya Pratama (Indonesia)

• Best Documentary: "Black Rain in My Eyes" – Amir Masoud Soheili (Iran)

• Best High School Film: "A Blue Marked Disc" – Ayyub Basya (Indonesia)

 

Audience Choice Awards:

• Fiction Competition: "Pencatat Rindu yang Datang di Tengah Malam" – Wisnu Surya Pratama (Indonesia)

• Documentary Competition: "Amba" – Valerii Pavlovich Uskov (Rusia)

• High School Student Competition: "Saka Suwung" – Muhammad Asrul Mufadlol (Indonesia)

• Gag O Rama: "Revi Siterusah Heart Voice" – Anggra Prastika Rosche (Indonesia)

• Whispers From The Void: "Cah Ayu" – Mochamad Okky Allansyahady (Indonesia)

• Devotion In Motion: "Spiral" – Rosihan Amril Farouqi (Indonesia)

 

Special Mention:

• "A Deal" – Ajay Kannaujiya (India)

Tombol Google News

Tags:

Ciputra Film Festival Daftar Pemenang CFF 2025 Sineas