Harlah Ke-26 Kabupaten Aceh Singkil, Bupati Safriadi Oyon Kenang Perjuangan Menjadi Daerah Otonom

28 April 2025 08:11 28 Apr 2025 08:11

Thumbnail Harlah Ke-26 Kabupaten Aceh Singkil, Bupati Safriadi Oyon Kenang Perjuangan Menjadi Daerah Otonom
Bupati Aceh Singkil Safriadi Oyon, SH dan istri mengenakan baju khas daerah Singkil pada Peringatan Hari Lahir ke26 Kabupaten Aceh Singkil di GOR Kasim Tagok, Singkil Utara, Minggu 27 April 2025.(Foto: Zaelani Bako/Ketik.co.id)

KETIK, ACEH SINGKIL – Tepat pada 27 April 2025 Kabupaten Aceh Singkil memperingati hari lahir Negeri Sekata Sepekat yang ke-26 (1999 - 2025).

Perjalanan panjang menuju daerah defInitif dilakukan dengan berbagai upaya yang menguras pemikiran dan tenaga. Salah satu tokoh pemekaran kala itu ialah, H. Safriadi Oyon, SH, yang juga merupakan Bupati Aceh Singkil saat ini.

Sebagai tokoh yang turut berperan dalam proses pemekaran, ia menegaskan bahwa perayaan ini bukan sekadar ajang euforia. "Melainkan momentum untuk mengenang pahit getir perjuangan panjang menuju kemandirian daerah," katanya, Minggu, 27 April 2025.

Oyon mengungkapkan, upaya awal untuk memisahkan Aceh Singkil dari Kabupaten Aceh Selatan, dimulai sejak 1955.

Waktu itu, seorang putra daerah, Kasim Tagok, dipercaya menjabat sebagai Bupati Aceh Selatan. Dari kepemimpinannya, semangat untuk membentuk Aceh Singkil sebagai daerah otonomi mulai tumbuh dan berkembang.

Setelah melalui perjuangan panjang dan melelahkan, disertai dengan berbagai tantangan, akhirnya tahun 1999 Aceh Singkil, resmi berdiri melalui UU nomor 14 Tahun 1999 sebagai dasar pemekaran.

"Dengan Undang-Undang itu resmilah Kabupaten Aceh Singkil sebagai daerah yang mandiri, mengurus diri sendiri, terlepas dari Kabupaten induk Aceh Selatan, " kenangnya.

Sebagai apresiasi, kata Oyon, pemerintah mendedikasikan nama mantan pejabat Bupati Aceh Selatan kala itu, putra asli Aceh Singkil, menjadi nama gedung olahraga ini, yakni GOR Kasim Tagok

Pada kesempatan itu juga, Oyon menyampaikan pentingnya pengembangan Gedung Olahraga (GOR) Kasim Tagok, satu-satunya fasilitas olahraga dalam ruangan yang dimiliki Aceh Singkil, saat ini.

Ia berkomitmen GOR tersebut dapat diperbaiki fasilitasnya dan difungsikan sebagai pusat kegiatan masyarakat serta tempat penyelenggaraan berbagai acara penting, baik di tingkat daerah maupun nasional.

"Kita bercita-cita agar Gedung Olahraga Kasim Tagok menjadi ikon Aceh Singkil, mengingat akan dedikasi seorang pemimpin daerah, Kasim Tagok, sekaligus pusat keterlibatan masyarakat di masa depan," ujarnya.

HUT ke-26 tahun ini, sengaja mengangkat tema "Aceh Singkil Bangkit dengan Pemerintahan Baru yang Berbudaya dan Religius."

Ini diangkat untuk menumbuhkan semangat baru di kalangan seluruh lapisan masyarakat, dengan menekankan pentingnya nilai budaya dan keagamaan dalam pembangunan daerah.

Melalui peringatan ini, Oyon, berharap masyarakat Aceh Singkil dapat semakin mempererat rasa cinta terhadap tanah kelahiran mereka, serta melanjutkan perjuangan para pendiri dalam membangun daerah yang berdaya saing, berbudaya, dan religius.(*) 

Tombol Google News

Tags:

REFLEKSI 26 tahun Aceh Singkil di GOR Kasim Tagok Singkil Utara penuh semangat 2025